Headline
Konsistensi penegakan hukum perlindungan anak masih jadi tantangan
Konsistensi penegakan hukum perlindungan anak masih jadi tantangan
Di Indonesia, cukai rokok sulit sekali naik, apalagi pada tahun politik.
GANDA campuran Indonesia Bobby Setiabudi/Melati Daeva Oktavianti menembus babak utama BWF World Tour Super 500 Thailand Terbuka 2025 setelah membukukan dua kemenangan di fase kualifikasi yang berlangsung di Nimibutr Stadium, Bangkok, Selasa (13/5).
Pada pertandingan pertama, Bobby/Melati tanpa kesulitan menyingkirkan ganda campuran tuan rumah Kitipat Karnnithiwat/Kraita Nakthongtip dua gim langsung 21-10 dan 21-11.
Kemenangan tersebut membuka jalan bagi pasangan debutan turnamen BWF World Tour Super 500 ini untuk menghadapi ganda Taiwan He Zhi Wei/Chen Yan Fei di laga penentuan.
Meski sempat tertinggal dan mendapat tekanan di awal gim, Bobby/Melati mampu bangkit dan mengunci kemenangan dua gim langsung dengan skor 21-15 dan 21-14.
Di gim pertama, Bobby/Melati sempat unggul cepat 4-1 sebelum lawan menyamakan kedudukan 4-4. Setelah skor imbang 10-10, pasangan Indonesia tertinggal satu angka saat interval gim pertama.
Namun, selepas jeda mereka mampu mengejar dan merebut enam poin beruntun untuk menutup gim pertama 21-15.
Memasuki gim kedua, Bobby/Melati kembali tertinggal 3-5 sebelum menyamakan kedudukan 7-7 dan unggul dua angka saat interval.
Mereka kemudian melaju tanpa hambatan hingga memastikan tiket babak utama lewat kemenangan 21-14, yang ditutup dengan smes keras dari Bobby.
Dengan hasil ini, Bobby/Melati berhak melaju ke babak utama dan akan menghadapi unggulan ketiga asal Tiongkok, Guo Xin Wa/Chen Fang Hui, yang menempati peringkat enam dunia.
Dengan keberhasilan Bobby/Melati, Indonesia kini memiliki total 16 wakil di Thailand Terbuka 2025. Dari jumlah tersebut, sektor ganda campuran menjadi penyumbang terbanyak dengan tujuh pasangan.
Sementara sektor tunggal putra hanya diwakili satu pemain, dua wakil di sektor tunggal putri, dua pasangan di ganda putra, dan empat pasangan di sektor ganda putri. (Ant/Z-1)
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kembali berjumpa lagi dengan Sabar Karyaman Gutama/M. Reza Pahlevi Isfahani.
Menurut Gregoria masih ada aspek yang perlu dibenahi, terutama dari sisi fokus di akhir gim.
Rehan mengungkapkan bahwa strategi menekan dengan tempo cepat menjadi kunci keberhasilan mereka.
Jafar/Felisha sukses menjejakkan kaki di perempat final Tiongkok Terbuka 2025 usai menyingkirkan wakil Denmark, Mads Vestergaard/Christine Busch, dua gim langsung.
Anthony Sinisuka Ginting mengaku belum bisa tampil maksimal, terutama dalam hal menerapkan strategi permainan.
Ana/Tiwi tampil dominan dan menang straight game 21-10 dan 21-16 atas pasangan Taiwan Sung Shuo Yun/Yu Chien Hui dalam tempo 31 menit di Tiongkok Terbuka..
Amri/Nita harus berjibaku selama 1 jam 7 menit sebelum memastikan kemenangan 21-18, 17-21, dan 21-19 atas Cheng Xing/Zhang Chi. di Tiongkok Terbuka.
PASANGAN ganda campuran, Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja berhasil menang di babak pertama Tiongkok Terbuka 2025.
Rehan/Gloria tampil dominan dan menang dua gim langsung 21-12 dan 21-17 atas pasangan India Ashith Surya/Amrutha Pramuthesh di putaran pertama Tiongkok Terbuka.
Jafar/Felisha menghajar ganda campuran Tiongkok Guo Xin Wa/Chen Gang Hui dua gim langsung 21-12 dan 21-17.
Pada akhir set pertama, Galloway mengalami cedera jari saat menangkap bola. Pertandingan set pertama masih sempat dilanjutkan dan Aldila/Galloway kalah 6-7 (7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved