Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
GANDA putri bulu tangkis Indonesia Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi menjadikan pengalaman mereka di turnamen Tiongkok Masters 2024 sebagai persiapan menghadapi BWF World Tour Finals (WTF) 2024 di Hangzhou, Tiongkok, bulan depan.
"Setelah pulang dari sini, kami akan persiapan lagi. Lawan adalah top 8, sudah pasti berat tapi kami harus siap," kata Ana dalam keterangan PP PBSI, Jumat (22/11).
"Senang dan sangat antusias bisa lolos ke World Tour Finals pertama sepanjang karier kami, salah satu mimpi kami juga bisa main di sana," ujar Tiwi.
Perjalanan Ana/Tiwi di Tiongkok Masters 2024 berakhir di perempat final setelah dikalahkan pasangan Jepang Nami Matsuyama/Chiharu Shida,
12-21 dan 18-21 dalam tempo 37 menit.
Ana/Tiwi mengakui lawan menekan mereka sejak awal laga yang tidak berhasil mereka atasi.
"Ke mana saja kami membuang bola, mereka sudah siap. Akurasi kami juga kurang baik," aku Ana.
Meski demikian, Ana/Tiwi mencatatkan tren cukup baik di enam kejuaraan terakhir. Di Australia Terbuka dan Taipei Terbuka, ganda putri peringkat 11 dunia itu berhasil menjadi juara.
Namun, penampilan mereka tidak konsisten, di tiga turnamen Asia terakhir di Korea, Jepang, dan Tiongkok.
"Dari tiga turnamen beruntun itu, kami masih punya pekerjaan rumah yang banyak. Secara individu dari daya tahan sampai akurasi pengembalian bola," pungkas Tiwi. (Ant/Z-1)
PBSI telah mengkaji performa Fadia yang selama ini juga bermain rangkap.
Pertemuan sesama wakil Merah Putih itu akan mempertemukan unggulan kedelapan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi melawan pasangan muda Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu.
Dalam pertandingan putaran kedua Malaysia Masters, Kamis (22/5), Apriyani/Febi menang dua gim langsung dengan skor 21-18 dan 21-16 atas pasangan Taiwan Hsu Ya Ching/Sung Yu-Hsuan.
Ana/Tiwi tampil solid dan tidak kenal lelah untuk menutup pertandingan tiga gim melawan Li Wen Mei/Wang Yi Duo dengan skor 21-15, 19-21, dan 21-10 di putaran pertama Malsyaia Masters.
Lanny/Fadia hanya butuh 27 menit untuk mengalahkan wakil Taiwan Chen Su Yu/Hsieh Yi En dua gim langsung dengan skor 21-14 dan 21-11 di putaran pertama Malaysia Masters.
Apriyani/Febi menang dengan skor 11-21, 21-17, dan 21-19 atas pasangan Tiongkok Li Yi Jing/Luo Xu Min di putaran pertama Malaysia Masters.
PBSI telah mengkaji performa Fadia yang selama ini juga bermain rangkap.
Jika Indonesia Arena tidak memungkinkan, pemerintah juga membuka opsi penggunaan venue alternatifuntuk Piala Sudirman dan Piala Thomas-Uber.
PASANGAN ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, akan tampil di partai final Indonesia Open 2025, Minggu (8/6) malam berhadapan wakil Korea Selatan (Korsel)
Atmosfer Istora Senayan kembali memanas! Final Indonesia Open 2025 resmi digelar hari ini, Minggu (8/6), mulai pukul 12.00 WIB tadi.
Fajar dan Fikri sebelumnya sempat berduet di ajang Kejurnas mewakili klub SGS PLN.
Fajar dan Fikri pernah dipasangkan mewakili klub SGS PLN pada ajang Kejuaraan Nasional PBSI.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved