Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
TIGA wakil Indonesia ci cabang olahraga bulu tangkis, yaitu tunggal putra Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, serta tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, bersiap memperebutkan tiket ke babak utama Olimpiade Paris 2024, hari ini, Rabu (31/7) mulai pukul 15.10 WIB.
Unggulan ketiga Jonatan Christie akan berhadapan dengan wakil India Lakshya Sen pada laga penentuan di Grup L. Ini menjadi penentuan bagi kedua pemain jika ingin lolos ke babak 16 besar.
Baik Jonatan dan Sen sendiri telah meraih satu kemenangan atas wakil Belgia Julien Carraggi pada pertandingan fase grup.
Baca juga : Pelatih Sebut Jonatan dan Ginting Masih Miliki Beban Mental Jelang Olimpiada Paris 2024
Dengan mundurnya semifinalis Olimpiade Tokyo 2020 Kevin Cordon dari kualifikasi, membuat status Jonatan dan Sen berimbang dan harus bersaing untuk memperebutkan satu kuota di Paris.
Melihat dari rekor pertemuan, Jonatan unggul 3-1 atas Sen, dengan pertemuan terakhir dimenangkan sang juara All England 2024 itu pada fase grup Piala Thomas 2024 Chengdu.
Namun, pertandingan mendatang perlu diwaspadai dengan cermat oleh Jonatan, mengingat tiga kemenangan yang ia koleksi atas Sen diraih melalui pertandingan tiga gim ketat.
Baca juga : Tersingkir Cepat di Indonesia Terbuka, Performa Ginting dan Jonatan akan Dievaluasi
Situasi yang sama juga berlaku untuk Ginting, yang bakal berjumpa dengan wakil tuan rumah Toma Junior Popov.
X @INABadminton--Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting
Kedua pemain sudah memiliki satu kemenangan atas Howard Shu (Amerika Serikat) pada rangkaian laga di Grup H.
Baca juga : Jonatan Christie Bertekad Tampil Lebih Rileks di Laga Berikutnya
Meski di atas kertas Ginting unggul secara peringkat dunia dan rekor pertemuan dari Popov, kekuatan fisik dan mental menjadi catatan khusus mengingat sang peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu akan bertanding di kandang lawan.
Beralih ke sektor tunggal putri, unggulan ketujuh Gregoria bakal berhadapan dengan wakil Rep Ceko Tereza Svabikova pada laga terakhir.
Baca juga : Jonatan Christie Dipaksa Bekerja Keras untuk Taklukkan Tunggal Belgia
X @INABadminton--Tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung
Bisa dibilang, Gregoria berada di atas angin karena saat ini masih memuncaki Grup G. Melihat dari statistik pun, wakil Indonesia memiliki kans yang lebih besar untuk lolos ke babak 16 besar Olimpiade Paris 2024.
Indonesia baru meloloskan satu wakil saja ke babak utama kompetisi bulu tangkis Olimpiade Paris 2024, yaitu ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. (Ant/Z-1)
Rifda Irfanaluthfi merupakan atlet senam pertama Indonesia yang tampil di ajang Olimpiade, di Olimpiade Paris 2024.
Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo, resmi masuk dalam daftar nominasi penghargaan “The World Games Athlete of the Year 2024” yang diumumkan oleh IWGA
Olympic Solidarity adalah inisiatif program pengembangan global dari IOC yang bertujuan mendukung NOC di semua negara anggota di seluruh dunia.
KIPRAH Indonesia di ajang olahraga internasional multievent terbilang cukup membanggakan. Terakhir, Indonesia mencatatkan torehan apik pada ajang Olimpiade 2024 Paris.
Di Olimpiade Paris 2024, baik LeBron James maupun Stephen Curry memainkan peran penting dalam perolehan medali emas Amerika Serikat (AS).
Gregoria Mariska Tunjung dan Veddriq Leonardo sukses mempersembahkan medali dari Olimpiade Paris 2024.
Fajar/Fikri berhasi menang dua gim atas wakil tuan rumah, Liang Wei Keng/Wang Chang, dengan skor 21-19, 21-17.
Ana/Tiwi harus mengakui keunggulan pasangan Jepang, Yuki Fukushima/Mayu Matsumura dalam dua gim langsung 14-21 dan 9-21.
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kembali berjumpa lagi dengan Sabar Karyaman Gutama/M. Reza Pahlevi Isfahani.
Menurut Gregoria masih ada aspek yang perlu dibenahi, terutama dari sisi fokus di akhir gim.
Rehan mengungkapkan bahwa strategi menekan dengan tempo cepat menjadi kunci keberhasilan mereka.
Jafar/Felisha sukses menjejakkan kaki di perempat final Tiongkok Terbuka 2025 usai menyingkirkan wakil Denmark, Mads Vestergaard/Christine Busch, dua gim langsung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved