Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
OTORITAS Tenis Britania Raya (LTA) bersiap mencabut larangan bernain bagi petenis Rusia dan Belarus menjelang perhelatan Wimbledon tahun ini.
Selepas invasi Rusia ke Ukraina, LTA, di bawah tekanan pemerintah Inggris memberlakukan larangan bermain tersebut.
Para petenis asal Rusia dan Belarus kemudian dilarang bertanding di lima turnamen ATP yang diselenggarakan oleh LTA termasuk di kejuaraan Queen's Club di London.
Baca juga: Kisah Boris Becker, Juara Wimbledon yang Nyaris Mati di Balik Terali Besi
All England Lawn Tennis Club (AELTC), yang menyelenggaraan turnamen Grand Slam Wimbledon, memberlakukan hal yang sama.
Kini, surat kabar Daily Telegraph melaporkan, AELTC berencana melunakkan aturan terhadap petenis Rusia dan Belarus.
Namun, surat kabar itu menambahkan petenis dari kedua negara harus menandatangani pernyataan bahwa mereka tidak akan mempromosikan atau memuji Presiden Rusia Vladimir Putin dalam turnamen yang digelar di Inggris.
Baca juga: Norrie Harap Petenis Rusia Bisa Kembali Tampil di Wimbledon
Akibat larangan bermain terhadap petenis Rusia dan Belarus, ATP, pengelola turnamen tenis putra, menjatuhkan denda sebesar US$1 juta, yang dibagi dua menjadi sebesar US$750 ribu kepdaa LTA dan US$25 ribu kepada AELTC.
Selain itu, ATP dan WTA menghapuskan poin rangking dari Wimbledon.
Tiga Grand Slam lainnya, Australia Terbuka, Prancis Terbuka, dan Amerika Serikat (AS) Terbuka tetap mengizinkan petenis Rusia dan Belarus bertanding. Namun, mereka dilarang menampilkan nama atau bendera negara mereka.
Baca juga: Otoritas Tenis Inggris Kecewa Didenda ATP karena Larang Pemain Rusia Tampil
Tahun ini, Wimbledon akan digelar antara 3 Juli dan 16 Juli. (AFP/OL-1)
Swiatek mengalahkan Guo Hanyu, petenis dari babak kualifikasi, dengan skor meyakinkan 6-3, 6-1.
Sinner memilih untuk fokus ke pemulihan cedera yang didapatnya di Wimbledon 2025.
Juara Wimbledon 2025 Jannik Sinner memberikan hadiah berupa bola tenis bertanda tangan kepada Pangeran George dan Putri Charlotte.
Carlos Alcaraz mengaku kekalahannya atas Jannik Sinner di Wimbledon memotivasinya untuk terus berkembang.
Jannik Sinner berhasil mengukir sejarah di Wimbledon setelah menundukan rivalnya Carlos Alcaraz 4-6, 6-4, 6-4, 6-4.
Iga Swiatek berhasil mengalahkan Amanda Anisimova dalam laga final dengan skor 6-0 dan 6-0.
Dalam pidato peringatan Hari Kemerdekaan, Presiden Volodymyr Zelensky menegaskan Ukraina akan terus berjuang demi kebebasan dan perdamaian yang adil.
Pada akhir 1990-an, dia menilai ada perbedaan antara percaya kepada Tuhan dan agama yang terorganisasi.
Harga bensin di Rusia tembus rekor tertinggi usai serangan drone Ukraina menghantam kilang minyak dan infrastruktur energi.
Bagi Putin, tidak ada alasan untuk mengalah.
Trump menilai akan lebih baik jika Putin dan Zelensky bertemu lebih dulu tanpa dirinya.
PRESIDEN AS Donald Trump menyinggung sejumlah isu penting terkait perundingan damai Ukraina-Rusia usai bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved