Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
PETENIS peringkat dua dunia Carlos Alcaraz, yang absen selama empat bulan karena cedera, sukses melaju ke final Argentina Terbuka, Sabtu (18/2).
Petenis Spanyol berusia 19 tahun itu, yang menjadi juara Amerika Serikat (AS) Terbuka tahun lalu, mengalahkan rekan senegaranya Bernabe Zapata Miralles 6-2 dan 6-2 dalam tempo 77 menit.
Di laga final pada Minggu (19/2), Alcaraz akan berhadapan dengan petenis Britania Raya Cameron Norrie.
Baca juga: Pulih dari Cedera, Alcaraz Melaju ke Semifinal Argentina Terbuka
Alcaraz, yang merupakan unggulan pertama, tampil di turnamen pertamanya sejak Paris Matsers, tahun lalu, karena cedera otot perut dan absen di Australia Terbuka karena cedera hamstring.
Dia mengaku mencapai final turnamen tanah liat di Argentina itu sangat berarti bagi dirinya.
"Ini adalah momen yang sangat istimewa bagi saya. Saya sedikit sedih setelah mengalami cedera. Jadi saya bekerja keras untuk pulih selama empat bulan agar bisa kembali dengan rasa percaya diri dan irama permainan yang apik," papar Alcaraz.
"Tampil di turnamen pertama saya di 2023 dan berhasil mencapai babak final adalah hal yang luar biasa," lanjutnya.
Alcaraz unggul 3-1 dalam rekor pertemuan melawan Norrie, yang mencapai final Argentina Terbuka dengan mengalahkan petenis Peru Juan Pablo Varillas 7-6 (7/5) dan 6-4 dalam tempo 1 jam dan 54 menit.
Namun, Norrie memenangi pertemuan terakhir antara kedua petenis di Cincinnati.
Alcaraz tengah memburu gelar ATP ketujuhnya, kelima di lapangan tanah liat, serta gelar pertamanya sejak meraih gelar Grand Slam pertamanya di New York, tahun lalu.
Adapun Norrie memburu gelar ATP kelimanya dan yang pertama sejak Mei lalu kala dia menjadi juara di Lyon. (AFP/OL-1)
Gelar tersebut merupakan gelar ketujuh bagi petenis Spanyol berusia 19 tahun itu dan merupakan yang pertama sejak menjuarai Amerika Serikat (AS) Terbuka, September lalu.
Sebelum berkompetisi pekan ini, Alcaraz tidak memainkan satu pertandingan pun sejak Paris Masters tahun lalu karena cedera otot yang dia alami.
Tekad besar Alcaraz untuk dapat kembali menjadi petenis nomor satu dunia dibuktikannya dengan sukses mencapai semifinal pertama pada musim ini di Argentina Terbuka 2023.
Petenis nomor dua dunia itu sempat mengalami cedera sejak November 2022, yang mengakibatkan dirinya harus absen dari pertandingan untuk masa pemulihan.
Petenis Spanyol berusia 19 tahun itu, pekan lalu, mengatakan dirinya terpaksa mundur dari turnamen Grand Slam pembuka tahun itu karena mengalami cedera lutut saat latihan.
Setelah meraih gelar di Cincinnati Terbuka, Carlos Alcaraz akan memulai perjalanannya di turnamen major lapangan keras, AS Terbuka, melawan petenis AS Reilly Opelka.
Ganda campuran AS Terbuka berhadiah 1 juta dollar AS atau sekitar Rp16,3 miliar, serta jadwal yang dimajukan sebelum nomor tunggal dimulai.
Emma Raducanu dan Carlos Alcaraz harus mengakui keunggulan pasangan Jack Draper dan Jessica Pegula, yang telah mencapai semifinal AS Terbuka pada Rabu (20/8).
Terlihat kurang prima, juara bertahan Jannik Sinner meminta jeda medis setelah kehilangan keunggulan 0-5 di set pembuka, tetapi ia tidak mampu melanjutkan pertandingan.
Carlos Alcaraz, berhasil menyingkirkan Andrey Rublev dengan skor 6-3, 4-6, 7-5 untuk melaju ke semifinal Cincinnati Terbuka.
CARLOS Alcaraz memanfaatkan panas dan kelembapan musim panas Midwest untuk melangkah ke babak keempat ATP dan WTA Cincinnati Terbuka, Selasa (12/8) waktu setempat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved