Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
PEBULU tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung harus mengakui keunggulan wakil Tiongkok Han Yue di babak perempat final Indonesia Masters 2023.
Gregoria takluk dari unggulan kedelapan asal Negeri Tirai Bambu itu dengan skor 21-19, 8-21 dan 16-21, dalam pertandingan di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (27/1).
Pada laga ini, juara BWF World Junior Championships 2017 itu sejatinya bisa mengawali gim pertama dengan keunggulan 21-19. Sayang di gim kedua, tunggal putri peringkat 14 dunia itu takluk dengan skor 8-21.
Pada gim penentuan, performa Jorji, sapaan akrab Gregoria, sedikit menurun seusai tertinggal dengan skor 1-7. Ketertinggalan tersebut membuat tunggal putri asal Wonogiri tersebut akhirnya menyerah pada gim penentuan dengan skor 16-21.
"Pada gim pertama bisa dikatakan saya bermain imbang dengan lawan. Kami bisa kejar mengejar poin di gim tersebut," kata Jorji ditemui usai pertandingan.
Baca juga: Chico Ikuti Jejak Jojo ke Semifinal Indonesia Masters
"Sayang di gim kedua saya banyak melakukan kesalahan sehingga membuat lawan mendapatkan kepercayaan diri untuk melakoni gim ketiga. Pada gim penentuan saya sudah berusaha semaksimal mungkin namun masih banyak melakukan kesalahan yang tidak perlu," ungkap Jorji.
Terhenti di perempat final, runner up Australia Terbuka 2022 itu mengaku belum puas secara penampilan. Tunggal putri berusia 23 tahun itu ingin melakukan evaluasi lagi untuk perbaikan ke depannya supaya bisa bermain lebih konsisten lagi.
"Bersyukur bisa melaju sampai ke sini, hanya saja saya kurang puas dengan penampilan saya. Ada beberapa bagian lagi yang perlu dibenahi untuk ke depannya," tutur Jorji.
"Nantinya saya akan evaluasi lagi dengan pelatih dan melakukan untuk mempersiapkan pertandingan berikutnya," pungkasnya.
Dengan hasil ini, ia sejatinya melampaui prestasi pada dua turnamen sebelumnya di Malaysia dan India Terbuka yang hanya mampu melaju hingga 16 besar.
Pada Malaysia Terbuka 2023, Gregoria takluk dari wakil Taiwan, Wen Chi Hsu, lewat pertarungan rubber game 18-21, 21-16 dan 18-21. Sedangkan di India Terbuka 2023, ia kalah dari wakil Korea Selatan, An Se Young, dengan straight game 16-21 dan 18-21. (OL-16)
Atlet-atlet Rusia memiliki kapasitas dan kualitas yang lumayan bagus.
Anthony Sinisuka Ginting dan Gregoria Mariska Tunjung akan ambil bagian dalam turnamen BWF World Tour Super 750 Jepang Terbuka dan Super 1000 Tiongkok Terbuka 2025.
Pencarian bibit bulu tangkis muda bakal lebih selektif karena juga terdapat kriteria spesifik yang diprioritaskan yaitu postur yang ideal.
Peserta Epic Aqua Badminton Cup tidak hanya berasal Lombok dan wilayah NTB, peserta juga datang dari berbagai kota besar lainnya seperti Surabaya, Yogyakarta, Bandung, bahkan Jakarta
Kejuaraan Kapolri Cup 2025 merupakan salah satu turnamen bergengsi mengingat level yang ditawarkan yaitu level Sirnas Premier yang mempunyai poin rangking yang tinggi.
Bulu tangkis, sebagai salah satu olahraga paling digemari di Indonesia, semakin melahirkan bintang-bintang muda.
PBSI tetap mengapresiasi pencapaian atlet-atlet Indonesia dalam empat ajang tersebut walaupun masih ada hal teknis maupun non teknis yang harus diperbaiki.
Penggemar yang menyaksikan fun match tersebut terlihat terhibur dengan duel mantan pemain nomor satu dunia itu. Sesekali keempatnya bercanda saat menghadapi satu sama lain.
Fajar/Rian telah lima kali bertemu dengan Wei Chong Man/Kai Wun Tee, dengan ganda putra Indonesia itu memenangi empat pertemuan terakhir mereka.
Jonatan Christie melesat ke babak final Indonesia Masters 2025 setelah memenangkan laga semifinal atas wakil Taiwan Wang Tzu Wei 21-18 dan 24-22.
Rinov/Lisa kalah dari pasangan unggulan ketujuh asal Jepang Hiroki Midorikawa/Natsu Saito melalui dua gim langsung dengan skor 18-21 dan 16-21.
TUNGGAL putra Indonesia Jonatan Christie melangkah ke final Indonesia Masters 2025. Tiket ke partai puncak disegel Jonatan usai mengalahkan wakil Taiwan, Wang Tzu Wei.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved