Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PEMBALAP tim Repsol Honda Marc Marquez tidak kehilangan kecepatannya meski belum 100% pulih dari cedera setelah menuai hasil positif di sesi latihan bebas GP Aragon, Jumat (16/9), berbekal swingarm baru.
Setelah mengambil jeda selama tiga bulan dari kompetisi, Marquez dinyatakan fit untuk kembali membalap pada akhir pekan ini di Aragon menyusul operasi keempat pada lengan kanannya, awal Juni lalu.
"Saya sangat senang kembali di atas motor dan membalap di MotoGP lagi," kata Marquez dikutip laman resmi tim, Jumat (16/9).
Baca juga: Bagnaia Sebut Kemenangan di GP Aragon Tahun Lalu Membuka Mata
Pembalap Spanyol itu tidak membuang waktu dan langsung menjalankan tugasnya di FP1 di sirkuit favoritnya, tempat ia telah merasakan lima kemenangan kelas premier.
Namun, ia mengakui masih kaku mengendarai motornya di sesi pagi, tapi semakin rileks membalap di sesi latihan siang.
Di sesi latihan kedua, sang juara dunia delapan kali mencoba swingarm baru di motor RC213V seperti yang ia uji saat tes di Misano, pekan lalu.
Berbekal komponen baru itu, Marquez mampu tampil lebih cepat dari sesi pagi dan mencetak lap terbaiknya dengan catatan 1:47,761, yang membawanya ke peringkat delapan catatan kombinasi latihan, berjarak hanya 0,359 detik dari lap terbaik hari itu yang dibuat pembalap tim Pramac Jorge Martin.
"Di siang hari, saya lebih rileks dan saya tidak gampang lelah dan kami mampu bekerja dengan lebih baik," kata Marquez.
"Secara umum, ini baik untuk memahami motor dan bagaimana membalap dengan baik di trek ini lagi."
"Di lap terakhir, saat menggunakan ban soft, saya mencetak lap yang baik tapi sedikit kehilangan kendali di tikungan terakhir."
"Apabila Anda melakukan kesalahan, itu berarti Anda tampil menekan, dan itu bagus. Masih banyak yang harus dibenahi, tapi kami sudah berada di jalurnya," lanjutnya.
Kembalinya Marquez ke kompetisi menjadi angin segar di tengah dominasi pembalap Ducati Francesco Bagnaia, yang tampil dominan dengan empat kemenangan beruntun menuju Aragon.
Marquez, yang menjadi pembalap tersukses di Aragon dengan lima kemenangan kelas premier, terlibat pertarungan sengit dengan Bagnaia hingga lap terakhir di sirkuit Spanyol itu pada tahun lalu meski harus puas finis runner-up.
Ketika ditanya peluangnya menantang podium di Aragon, Marquez menjawab, "Peluang saya satu persen. Sangat rendah."
"Pertama, karena saya sangat jauh dari kondisi fisik terbaik saya. Tulangnya telah sembuh, itu yang paling penting, tapi kondisi ototnya masih sangat jauh dari yang saya inginkan."
"Kedua, Honda saat ini berada dalam masa sulit, dan kami jauh tertinggal dari para pabrikan lain, jadi target saya adalah mencoba finis di setiap akhir pekan mulai dari sekarang," imbuhnya.
Marquez akan menjalani tiga pekan yang sibuk karena Aragon menjadi awal dari triple header sebelum Jepang dan Thailand. (Ant/OL-1)
Seri Aragon menjadi titik balik penting bagi Alex setelah gagal finis di GP Prancis dan hanya menempati posisi kelima di GP Inggris.
Marquez kembali menegaskan dominasinya di Sirkuit Aragon dengan mencetak kemenangan ketujuhnya di lintasan tersebut.
Kemenangan di MotoGP Aragon memperlebar jarak Marc di puncak klasemen MotoGP musim ini.
Torehan 20 poin di balapan utama membuat Martin mengoleksi 299 poin dan melebarkan jarak menjadi 23 poin dari kejaran Francesco Bagnaia di GP Aragon.
Bagnaia dan Marquez terjatuh bersamaan di GP Aragon.
Marc Marquez memiliki enam kemenangan di GP Aragon, dengan satu kemenangan di kelas Moto2 pada 2011 dan lima kemenangan lainnya di kelas MotoGP pada 2013 dan 2016-2019.
Gelaran MotoGP 2025 kembali bergulir akhir pekan ini di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Austria. Sesi kualifikasi dan sprint race bakal digelar pada Sabtu (16/8) sore hingga malam WIB.
Ajang Moto GP 2025 kembali bergulir akhir pekan ini dengan seri ke-13 yang digelar di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Austria.
Marc Marquez tidak pernah meraih kemenangan di GP Austria selama sembilan tahun sejak 2016.
Setelah meninggalkan Repsol Honda pada akhir 2023, Marc Marquez memutuskan memperkuat Gresini Racing dan menjalani musim peralihan bersama adiknya.
Marc Marquez kini menjadi pembalap Ducati pertama yang mengamankan kemenangan lima kali berturut-turut dalam satu musim.
Saat ini, Francesco Bagnaia berada di peringkat ketiga klasemen sementara dengan koleksi 213 poin atau terpaut 168 poin dari Marc Marquez yang berada di puncak klasemen MotoGP.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved