Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PEMBALAP Red Bull Max Verstappen meraih kemenangan ketujuhnya musim ini di Grand Prix Hungaria, Minggu (31/7), yang semakin memantapkan posisinya sebagai pemuncak klasemen menuju jeda musim panas.
Verstappen mengawali balapan seri ke-13 itu dari posisi 10, setelah mengalami masalah mesin saat kualifikasi, dan melewati rival-rivalnya setelah 70 putaran di Sirkuit Hungaroring, Budapest.
Sementara, duet Mercedes Lewis Hamilton dan George Russell kembali naik ke podium untuk kedua kalinya secara bersamaan setelah GP Prancis setelah memecundangi Ferrari yang gagal mewujudkan ambisinya finis 1-2 di Hungaria.
Hamilton mengamankan posisi podium setelah menyalip Carlos Sainz delapan putaran terakhir menjelang finis. Pembalap Inggris itu memperbaiki posisinya, berbekal ban soft yang lebih kencang, setelah menyalip rekan senegara dan satu timnya, Russell demi posisi runner-up.
Tiga lap menjelang finis, mobil Alfa Romeo Valtteri Bottas mogok di lintasan yang memaksa balapan berakhir dalam periode virtual safety car.
"Saya berharap dapat mendekati podium, tapi kami memiliki strategi yang sangat baik, kami sangat-sangat reaktif," kata Verstappen usai lomba seperti dikutip laman resmi F1.
"Bahkan dengan (spin/berputar) 360 (derajat), kami memenangi balapan. Saya menjalani pertarungan dengan banyak pembalap, sangat menyenangkan di luar sana. Balapan yang gila, sangat senang kami bisa menang," sambungnya.
Berkat kemenangan itu, Verstappen kini mengantongi keunggulan 80 poin dari Leclerc dan 85 dari Sergio Perez sebelum balapan dilanjutkan di Belgia pada 28 Agustus mendatang.
Baca juga: Russell Rebut Pole Position GP Hungaria
Sejatinya, Russell tampil sebagai favorit menyusul penampilan mengejutkan di kualifikasi yang berbuah pole position perdana bagi pembalap asal Inggris itu.
Sang pembalap Mercedes itu mengawali stint pertamanya dengan ban soft sebelum berganti medium dan tampil dominan di paruh pertama lomba.
Leclerc, yang diuntungkan strategi overcut untuk kembali ke lintasan di depan Sainz, mendapat perlawanan sengit dari Russell yang tampil defensif demi mempertahankan posisi pimpinan lomba.
Setelah sekitar tiga putaran mencari celah, Leclerc mendapatkan kesempatannya di lap ke-31 untuk posisi terdepan dan meninggalkan
lawan-lawannya.
Sembilan putaran berselang, Ferrari memanggil Leclerc untuk pitstop dan berganti ban hard. Russell pun ke pitstop namun berganti ke medium.
Namun tak disangka-sangka dari belakang, Verstappen, yang mengalami masalah mesin saat kualifikasi, mampu merangsek ke P2 setelah melewati Leclerc dan Russell, meski sempat melakukan kesalahan langka dengan spin di lintasan.
Sang pemuncak klasemen kemudian mewarisi posisi pimpinan lomba ketika Hamilton menjalani pitstop keduanya di lap ke-52.
Leclerc kembali apes, dalam hal strategi, ketika ban hard-nya tak cukup cepat membawa Ferrari ke depan sehingga ia kehilangan posisinya setelah disalip Russell.
Sang pembalap Monako terpaksa finis di urutan keenam setelah harus melakukan pitstop untuk ketiga kalinya, sedangkan Sainz finis P4 di depan mobil Red Bull Sergio Perez.
Lando Norris mencuri poin untuk McLaren di P7, mengalahkan duet Alpine Fernando Alonso dan Esteban Ocon.
Sebastian Vettel, yang memutuskan akan pensiun di akhir musim, membawa pulang satu poin bagi Aston Martin di P10. (Ant/OL-16)
Lando Norris memulai musim ini sebagai salah satu unggulan juara.
Setelah dilakukan investigasi, Kimi Antonelli akhirnya dinyatakan bersalah dan diganjar hukuman turun tiga grid saat menjalani balapan di Sirkuit Silverstone pada 4-6 Juli.
Oscar Piastri saat ini memuncaki klasemen Formula 1 dengan keunggulan 15 poin dari rekan setimnya di tim McLaren, Lando Norris.
Akibat tabrakan di lap pertama GP Austria itu, Kimi Antonelli dan Max Verstappen sama-sama gagal finis.
Max Verstappen mengakhiri GP Austria setelah ditabrak pembalap Mercedes, Kimi Antonelli di tikungan ketiga lap pertama.
Lando Norris berhasi menang di GP Austria. Ia menyebutnya sebagai momen yang memuaskan.
Max Verstappen blak-blakan menyuarakan pendapatnya tentang strategi yang dipilih tim, performa mobilnya, dan cara mengemudi para pesaingnya sepanjang GP Hongaria.
Pembalap asal Inggris Lando Norris mengaku bahagia dengan penampilan timnya McLaren merajai Grand Prix Formula 1 Hongaria di Sirkuit Hungaroring, Budapest, Minggu (21/7).
Max Verstappen kecewa dengan meraih posisis kelima (P5) dalam GP Hongaria di Sirkuit Hungaroring, Budapest, Minggu (21/7).
Max Verstappen menunjukkan rasa frustrasinya setelah kualifikasi Grand Prix Hongaria, di mana ia finis di posisi ketiga di belakang pembalap McLaren Lando Norris dan Oscar Piastri.
Mercedes dan Lewis Hamilton telah menikmati kesuksesan besar, dengan juara dunia tujuh kali itu telah mengklaim enam gelarnya bersama tim Formula 1 itu.
Carlos Sainz membukukan catatan waktu tercepat di FP 1 sebelum finis ketiga di FP 2 sementara Max Verstappen finis kedua di dua sesi latihan bebas itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved