PETENIS putri peringkat satu dunia Ashleigh Barty tengah bekerja keras untuk membiasakan dirinya dengan kondisi musim panas yang panas dan lembab, saat petenis Australia itu akan memulai perjalananya di Cincinnati Masters 2021.
Pergi ke Ohio, Amerika Serikat, setelah kegagalannya di Olimpiade 2020 Tokyo awal Agustus lalu, Barty mengaku bersemangat untuk melakukan permainan terbaiknya di Cincinnati Masters yang merupakan turnamen pemanasan sebelum turnamen grand slam AS Terbuka.
"Saya tidak sabar untuk memulai pertandingan, kembali ke lapangan keras dan mencoba menemukan ritme dan alur permainan," kata Barty yang dijadwalkan akan memulai pertandingan di babak 32 besar, dilansir dari AFP, Selasa, (17/8).
"Rasanya sudah lama sekali saya tidak bermain di lapangan keras. Miami (bulan Maret) adalah turnamen lapangan keras terakhir saya, dan kondisi di sana sangat berbeda dengan di sini," sambung juara Miami Terbuka 2021 itu.
"Ini akan membutuhkan waktu untuk menyesuaikan, tanpa diragukan lagi. Tapi kami akan terus berusaha dan mencoba untuk mendapatkan peluang terbaik di setiap pertandingan," jelasnya.
Dalam kejuaraan terakhirnya yakni di Olimpiade 2020 Tokyo nomor tunggal putri, Barty tersungkur di putaran pertama setelah kalah atas petenis Spanyol Sara Sorribes Tormo dengan skor 4-6, 3-6.
Barty mengaku akan memiliki banyak pekerjaan untuknya dapat menemukan kenyamanan di lapangan Cincinnati Masters 2021.
"Ini adalah tempat di mana saya tidak pernah merasa 100 persen nyaman, tapi kita akan lihat. Periode tahun ini selalu menyenangkan untuk saya, saya bersemangat untuk kembal lagi ke pertandingan," tukas Juara Wimbledon 2021 itu. (Rif/AFP/OL-09)