Headline
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
PETENIS peringkat satu dunia Novak Djokovic selangkah lebih dekat untuk mengklaim gelar Grand Slam ke-20 kalinya menyamakan rekor gelar Grand Slam terbanyak milik Roger Federer dan Rafael Nadal, setelah lolos ke Final Wimbledon 2021, Jumat atau Sabtu WIB (10/7)
Dalam perjalananya menuju babak final, Djokovic berhasil merebut kemenangan atas unggulan ke-10 Denis Shapovalov di babak semifinal dengan skor kemenangan 7-6(7/3), 7-5, 7-5.
"Saya tidak berfikir bahwa skornya cukup menjelaskan tentang kinerja dan pertandingan. Dia (Shapovalov) melakukan servis yang baik di set pertama dan meningkatkan permainanya di sebagian besar set kedua," ucap Djokovic terkait permainan Shapovalov, dilansir dari ATPtour, Sabtu, (10/7).
"Dia memiliki banyak peluang dan saya ingin memberinya tepuk tangan meriah untuk semua yang telah dia lakukan hari ini dan dua minggu ini," imbuhnya.
Datang ke turnamen Grand Slam Wimbledon 2021 setelah merebut gelar juara di Prancis Terbuka, Djokovic telah tampil impresif dalam beberapa pertandingan terakhirnya di Wimbledon yang mana dia hanya kalah satu set saat melawan petenis tuan rumah Jack Draper.
Ini akan menjadi pertandingan babak final ke-30 kalinya untuk Djokovic di semua turnamen Grand Slam, menjadi pencapaian nomor dua terbanyak setelah Federer yang telah mencapai babak final grand slam sebanyak 31 kali.
Mengamankan tiket final, petenis Serbia itu selanjutnya akan menghadapi lawan kuat lainnya di babak final yakni petenis Italia Matteo Berrettini. Dalam perjalananya menuju babak final Berrettini berhasil menghempaskan petenis Polandia Hubert Hurkacz dengan kemenangan 6-3, 6-0, 6-7(3/7), 6-4.
Dalam catatan ATPtour, Djokovic memimpin 2-0 atas Berrettini dalam head to head mereka dengan pertandingan terakhir terjadi di perempat final Prancis Terbuka beberapa waktu lalu, dengan Djokovic merebut kemenangan 6-3, 6-2, 6-7(5/7), 7-5.
Meski Berrettini belum merebut satu kemenangan pun atas Djokovic, tetapi petenis Italia itu telah memainkan permainan terbaiknya di turnamen rumput, di mana dia belum terkalahkan di turnamen rumput sejak meraih trofi di trunamen Queens. Namun Djokovic tak gentar akan itu semua.
"Tidak ada yang menahan begitu anda melangkah keluar menuju lapangan, terutama di tahap final dari sebuah acara yang selalu saya impikan untuk menang," terang Djokovic.
"Saya selalu mencoba mengeluarkan kemampuan maksimal saya di setiap pertandingan untuk melihat apa yang akan terjadi. Menyerah tidak pernah menjadi pilihan saya," tukas Djokovic. (ATPtour/OL-13)
Baca Juga: Karolina Pliskova Hadapi Ashleigh Barty di Final Wimbledon
Djokovic tampil dominan saat mengalahkan wakil tuan rumah berusia 19 tahun, Learner Tien, dengan skor 6-1, 7-6 (7/3), 6-2, untuk lolos ke babak kedua.
Iga Swiatek berhasil mengalahkan Amanda Anisimova dalam laga final dengan skor 6-0 dan 6-0.
Untuk pertama kalinya Iga Swiatek berhasil menjuarai Wimbledon.
IGA Swiatek akhirnya menembus semifinal Wimbledon untuk pertama kalinya usai menaklukkan unggulan ke-19, Liudmila Samsonova, dengan skor 6-2, 7-5.
Swiatek untuk pertama kalinya akan bisa tampil di babak empat besar Wimbledon.
Alcaraz, yang kini dalam performa luar biasa, menang 6-1, 6-4, 6-4 atas Tarvet.
Jannik Sinner tampil dominan sepanjang pertandingan berdurasi 1 jam 38 menit tersebut dalam penampilan pertamanya sejak terpaksa mundur di final Cincinnati Tenruka, awal bulan ini.
Iga Swiatek menjadi petenis dengan kemenangan di babak pertama terbanyak berturut-turut di era tenis modern dengan 65 kemenangan.
Madison Keys, yang bertanding di New York untuk pertama kalinya sejak menjadi juara Grand Slam, melakukan banyak kesalahan sendiri saat kalah 6-7 (10-12), 7-6 (7-3), dan 7-5 dari Renata Zarazua.
Coco Gauff merekrut spesialis biomekanika Gavin MacMillan untuk memperbaiki servisnya menjelang penampilannya di Amerika Serikat (AS) Terbuka.
Jannik Sinner dan Carlos Alcaraz telah meraih tujuh gelar Grand Slam terakhir, sejak Australia Terbuka 2024. Dua petenis teratas dalam peringkat ATP itu telah mendominasi Tour belakangan ini.
Kesuksesan Emma Raducanu menjadi juara AS Terbuka 2021 melalui babak kualifikasi memotivasi Janice Tjen untuk dapat melakukan hal serupa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved