Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
AUSTRALIA Terbuka 2021 berpotensi diundur satu hingga dua pekan dari jadwal awal lantaran negosiasi antara penyelenggara, asosiasi tenis serta pemerintah Victoria terkait protokol kesehatan covid-19 masih belum mencapai titik temu.
"Ada beberapa opsi tanggal yang akan kami bahas," kata Menteri Olahraga dan Pariwisata Victoria Martin Pakula.
Sebelumnya santer beredar kabar bahwa Australia Terbuka pada tahun depan kemungkinan diundur karena adanya pengetatan protokol covid-19 di Negeri Kanguru itu.
Namun Tenis Australia (TA) menepis spekulasi soal turnamen grand slam itu akan mundur dari jadwal semula yaitu 18-31 Januari.
"Saya telah melihat laporan yang menunjukkan kemungkinan (turnamen) akan ditunda selama satu atau dua pekan. Tapi itu masih kemungkinan," kata Pakula.
Baca juga: Nadal tidak Terburu-Buru Ambil Putusan Soal Australia Terbuka
"Akan tetapi, itu bukan satu-satunya pilihan. Seperti yang diketahui, Prancis Terbuka ditunda beberapa bulan, Wimbledon juga tidak digelar. Saya kira ini hanya penundaan singkat," ujarnya.
Perdana Menteri Victoria Dan Andrews juga yakin jika turnamen akan tetap berlangsung asalkan para pemain bersedia menjalani karantina terlebih dahulu.
"Kami akan mengadakan Australia Terbuka ... tetapi (turnamen) harus digelar tak seperti biasanya," kata Andrews.
Kewajiban karantina, kata Andrews, akan menjadi persyaratan yang harus disepakati oleh pihak ATP dan WTA dengan otoritas kesehatan setempat mengingat adanya pengetatan protokol kesehatan yang diterapkan pemerintah setempat.
"Seluruh dunia sedang dalam bahaya sehingga akan ada karantina bagi siapapun yang datang ke negara kami. Tidak ada jalan lain," katanya. (R-3)
Pengadilan Federal Australia mengabulkan banding 5 perempuan. Mereka bisa menggugat Qatar Airways.
Dialog kebijakan antara Australia dan Indonesia merupakan langkah penting menuju pembangunan kemitraan yang lebih dinamis dan saling menguntungkan.
Pekan NAIDOC diselenggarakan pada Juli setiap tahun di Australia untuk merayakan sejarah, budaya, dan pencapaian masyarakat Aborigin dan Kepulauan Selat Torres di Australia.
Peneliti Australia mengidentifikasi enzim kunci pembentuk minyak pada oat, membuka peluang pengembangan varietas rendah minyak.
Pebalap Australia, Sarah Gigante, tampil luar biasa dengan menjuarai etape ketujuh Giro d’Italia Putri 2025. Elisa Longo Borghini berhasil meraih kaus pink.
Penemuan jejak cakar fosil di Victoria, Australia, menunjukkan kelompok amniota telah hidup di darat 35 juta tahun lebih awal dari dugaan sebelumnya.
Pada babak kedua Indian Wells, Aldila yang berpasangan dengan petenis Hungaria Fanny Stollar harus mengakui keunggulan Tereza Mihalikova/Olivia Nicholis.
Jannik Sinner baru saja meraih gelar di Australia Terbuka 2025.
Gelar dari Australia Terbuka 2025 membuat Sinner sudah mengoleksi tiga gelar dari ajang grand slam.
Dalam perjalanannya untuk meraih gelar juara Australia Terbuka 2025, Keys sudah mengalahkan empat petenis unggulan yang masuk Top 10.
Keys membekap juara bertahan dua kali Aryna Sabalenka 6-3, 2-6, 7-5 pada laga final yang berlangsung di Rod Laver Arena, Sabtu (25/1).
Novak Djokovic mengundurkan diri dari laga semifinal Australia Terbuka melawan Alexander Zverev karena cedera.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved