Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Dua Nelayan Hilang Terseret Gelombang di Flores

Palce Amalo
12/3/2024 12:50
Dua Nelayan Hilang Terseret Gelombang di Flores
Tim SAR masih mencari dua nelayan yang hilang terseret gelombang di Flores, NTT.(SAR Maumere)

DUA nelayan hilang terseret gelombang di dua lokasi berbeda di Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) sejak Senin (11/3), hingga Selasa (12/3) belum ditemukan.

Musibah pertama di Pelabuhan Aimere, Kabupaten Ngada sekitar pukul 12.30 Wita. Ketika itu, nelayan bernama Fransiskus Mola Ari, 33, bersama dua rekannya menguras air hujan di dalam perahu.

Namun, mereka terjatuh dari perahu dan terseret gelombang. Dua rekannya berhasil menyelamatkan diri, sedangkan Fransiskus Mola Ari hilang tergulung gelombang. 

Baca juga : 3 Nelayan NTT Terancam Hukuman Mati karena Menangkap Ikan Pakai Bahan Peledak

"Pencarian juga dilakukan oleh masyarakat namun tidak membuahkan hasil sehingga dilaporan ke Kantor SAR Maumere," kata Kepala Kantor Basarnas Maumere Supriyanto Ridwan.

Dia menyebutkan tim SAR gabungan melakukan pencarian pada saat kejadian sampai pukul 22.00 Wita, namun nihil sehingga melanjutkan pencarian pada hari kedua, Selasa pukul 07.00 Wita.

Sedangkan musibah kedua di perairan Pantai Selatan, Kecamatan Lela, Kabupaten Sikka sekitar pukul 18.30 WIta.

Baca juga : Banyak Nelayan Masih Libur, Harga Ikan di Kupang Naik

Menurut Supriyanto Ridwan, nelayan bernama Makarius Sareng, 60, pergi melaut bersama seorang anaknya bernama Steven Karyamu, 44. 

"Saat berada di tengah laut, perahu dihantam gelombang sehingga mereka terjatuh ke laut," ujarnya.

Steven berhasil menyelamatkan diri dengan berenang hingga pantai, tetapi ayahnya terbawa arus laut. 

Baca juga : Nelayan Harus Melek Digital untuk Bangun Ekosistem

"Bapaknya tidak kuat berenang ke tepi pantai dan terbawa arus," ujarnya.

Menurutnya, pencarian sudah dilakukan namun, belum membuahkan hasil. 

"Kami mengerahkan rubber boat Basarnas menyisir sekitar pantai Lela. Sampai pukul 10.00 hari ini belum ditemukan, pencarian akan berlangsung sampai pukul 18.00 WIta," kata Supriyanto Ridwan. (Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya