Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
KEPALA Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumatra Barat Endang Kurnia Putra mengungkapkan bahwa pihaknya akan meningkatkan volume penggunaan sistem pembayaran melalui Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) di
Sumatra Barat pada 2024.
Ia mengatakan akan meningkatkan sebanyak 12 juta pengguna QRIS pada tahun ini.
"Kita ketahui di Sumatera Barat pada 2023 itu ada sebanyak 8,3 juta orang pengguna, dan itu meningkat 154 persen dari tahun sebelumnya," ungkap Endang, Kamis (22/2).
Baca juga : BI: Nominal dan Volume Transaksi via QRIS dengan Malaysia Melonjak
Ia jelaskan peningkatan penggunaan QRIS di Sumbar ini merupakan hasil kerja keras bank-bank umum dalam penyelenggaraan jasa pembayaran nonbank, itu ada 26 bank umum dan 2 nonbank, itu bekerja keras mencapai volume penggunaan QRIS sampai pengguna 8,3 juta lebih ini.
"Nah pada tahun 2024 ini targetnya kita tambah dari 8,3 juta harus mencapai minimum sebanyak 12 juta pengguna," tegasnya.
Lebih lanjut Endang mengungkapkan masyarakat pengguna QRIS terbanyak yakni ada di dua kota di Sumbar, yakni Kota Padang dan Bukittinggi, dengan sumbangsih sekitar 7 ribu pengguna pada dua kota tersebut. Kemudian penyumbang QRIS di Sumbar juga bersumber dari pendatang atau wisatawan yang ke Sumatera Barat.
Baca juga : Nilai Transaksi Digital Banking Tumbuh 17,19% di Januari
"Jadi itu menandakan bahwa tingkat kesadaran masyarakat menggunakan QRIS sudah meningkat," kata dia.
Dengan target 12 juta pengguna QRIS di Sumbar, tantangan terbesar Bank Indonesia itu terhadap kasir-kasir yang tidak mau ribet dan inginnya pembayaran secara tunai.
"Nah untuk itu kita berusaha ke depannya untuk mendidik atau lebih meningkatkan edukasi terhadap kasir-kasir di sejumlah warung-warung, toko yang ada di Sumbar ini untuk lebih meningkatkan sistem pembayaran menggunakan QRIS," bebernya.
Ia mengungkapkan seperti di daerah Jawa contoh daerah Bogor misalnya, penggunaan QRIS ini malah ditawarkan oleh para kasir-kasir toko untuk menggunakan QRIS dalam transaksi pembayaran.
"Oleh sebab itu kita akan terus berupaya dalam mensosialisasikan dan mengedukasi penggunaan QRIS di Sumatera Barat, bagaimana masyarakat jadi terbiasa meningkatkan kesadaran dalam penggunaan QRIS ini," pungkasnya. (Z-6)
Kedua sistem ini, QRIS dan Project Nexus, sejatinya bersifat komplementer, bukan saling menggantikan.
Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi mendorong pelajar asal Indonesia untuk mengambil studi di 'Negeri Matahari Terbit'.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI) terus menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan layanan perbankan digital terbaik bagi nasabah.
Bank Indonesia mencatat, sebanyak 38,1 juta UMKM telah menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) untuk menerima pembayaran.
AS memprotes minimnya keterlibatan perusahaan penyedia layanan keuangan dan pembayaran asal Amerika Serikat (AS) dalam proses implementasi QRIS.
ASAP terus mengepul dari isapan rokok yang terpasang di cangklong Romi Herton, Wali Kota nonaktif Palembang, yang dengan santainya menyanyi, seperti tidak ada beban pikiran dalam benaknya
Apindo merespons Keputusan Bank Indonesia (BI) untuk menahan suku bunga acuan di level 5,50%, tingginya suku bunga disebut menjadi penghambat lapangan kerja
Dari dana sebesar US$22,9 miliar itu, sebanyak US$7,6 miliar ditempatkan di rekening umum valuta asing (valas).
Keputusan BI mempertahankan suku bunga acuan di level 5,50% dipandang sebagai langkah konservatif yang tepat di tengah ketidakpastian global dan perlambatan ekonomi domestik.
Keputusan Bank Indonesia (BI) menahan suku bunga acuan, atau BI Rate di level 5,50% dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) 17-18 Juni 2025 dinilai sebagai langkah yang tepat.
BANK Indonesia(BI) mempertahankan suku bunga acuan atau BI rate di angka 5,50%. Keputusan itu diambil melalui Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 17-18 Juni 2025
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu, 17 Juni 2025, dibuka menguat 6,04 poin atau 0,08% ke level 7.161,89.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved