Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
HARGA komoditas cabai dan ayam potong di sejumlah pasar di Kota Bengkulu, naik tajam usai pemilu sejak Kamis (15/2) lalu.
Kenaikan harga seperti cabai merah keriting yang sebelumnya sempat Rp40 ribu naik menjadi Rp80 ribu per kilogram. Cabai rawit merah atau cabai setan naik dari Rp60 menjadi Rp120 ribu per kilogram.
Lihin, 39, pedagang cabai di pasar Minggu, Kota Bengkulu, mengatakan, harga cabai naik tajam usai pemilu dari sebelumnya Rp40 ribu menjadi Rp80 ribu per kg.
Baca juga : Makin Pedas, Harga Cabai di Bengkulu Tembus Rp80 Ribu Per Kilogram
"Usai pemilu semua jenis cabai naik tajam dan tidak terkendali," katanya.
Saat ini, lanjut dia, harga cabai yang meroket membuat pedagang sepi pembeli sehingga pendapatan terus berkurang.
Selain cabai, harga ayam potong saat ini juga mengalami kenaikan yang tembus Rp38 ribu per kg dari harga sebelumnya Rp30 ribu per kg.
Baca juga : Di Pasar Pekanbaru, Harga Cabai Tembus Rp80 Ribu per Kg
Sebagian pedagang mengatakan kenaikan harga terjadi sejak Kamis (15/2) lalu karena pengaruh pasca pemilu.
Penjabat Walikota Bengkulu, Arif Gunadi di Bengkulu, menyatakan, bahwa kenaikan harga bahan pokok masih normal.
"Penyebab kenaikan harga karena saat pemilu banyak pedagang yang libur sehingga stok bahan pokok belum sampai ke kota Bengkulu," imbuhnya. (MY/Z-7
Tanaman cabai petani di Kulon Progo kini telah panen empat kali, dengan total rata-rata 224 gram per pohon—jauh melampaui angka biasa yang hanya sekitar 153 gram per pohon.
Berbeda dari cabai pada umumnya, cabai Palurah IPB tampil dengan bentuk unik menyerupai jambu air.
KAD ini menurutnya untuk menjaga stabilitas pasokan khususnya untuk cabai dan bawang merah.
Penyakit antraknosa merupakan salah satu tantangan terbesar yang dihadapi oleh petani cabai di Indonesia, yang dapat mengakibatkan kerugian signifikan jika tidak ditangani.
Cabai bisa dikonsumsi segar, dikeringkan, atau diolah menjadi bubuk, saus, maupun sambal. Di banyak negara, termasuk Indonesia, cabai merupakan bahan pokok dalam masakan sehari-hari.
Harga cabai rawit merah di sejumlah pasar di Bali tembus hingga Rp120 ribu hingga Rp130 ribu per kilogram menjelang Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri 2025.
HARGA cabai merah di kawasan Provinsi Aceh, sejak sepekan terakhir turun.
Harga cabai merah saat ini hanya berkisar Rp16 ribu per kilogram di sejumlah sentra pasar di Sumut.
“Masyarakat jadi mengurangai jumlah pembelian dan itu mengakibatkan stok cabai di pedagang lambat habisnya,”
DUA pekan pascahari raya Idul Fitri atau Lebaran 2025 yakni pada Senin (14/4) harga cabai di Purwokerto, Jawa Tengah masih bertahan di angka yang tinggi.
Sejak beberapa hari terakhir sebelum hari Nyepi hingga tiba hari Idul Fitri, harga cabai rawit masih bertahan tinggi yakni Rp130 ribu/kilogram (kg).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved