Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PT AGIT (Anggrek Gorontalo Internasional Terminal) sebagai pengelola Pelabuhan Anggrek dengan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU), berkomitmen hadirkan peluang lapangan pekerjaan baru yang masif bagi warga lokal Gorontalo Utara.
Memperkuat komitmen tersebut, PT AGIT siap selenggarakan peningkatan kapasitas warga Gorontalo Utara dalam rangka beradaptasi terhadap perkembangan industri yang semakin kompetitif.
Komitmen ini sejalan dengan proyeksi Pelabuhan Internasional Anggrek yang dirancang dengan konsep smart green port.
Baca juga : PT AGIT Fokus Wujudkan Pelabuhan Anggrek sebagai International Smart Port
Smart green port adalah sebuah konsep pelabuhan yang mengkombinasikan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan efisiensi, keamanan, dan keberlanjutan dalam operasional pelabuhan.
Nantinya akan ada pelatihan yang akan meningkatkan kompetensi warga Gorontalo Utara dan memastikan penyerapan tenaga kerja secara maksimal yang didominasi oleh talenta lokal.
Menurut situs resmi Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), masyarakat saat ini dihadapkan pada tantangan utama dalam pembangunan dan peningkatan kualitas kompetensi sumber daya manusia (SDM) agar dapat memenuhi kebutuhan industri.
Baca juga : Rachmat Gobel: Rakyat Jangan Jadi Penonton Pembangunan
Hal ini menekankan pentingnya peningkatan keterampilan dan keahlian tenaga kerja untuk mendukung perkembangan sektor industri di negara ini.
Mempertimbangkan hal tersebut, komitmen PT AGIT untuk menghadirkan pelatihan teknologi merupakan langkah yang tepat dalam upaya menyerap tenaga kerja dari warga lokal.
Sinergitas antara tenaga kerja lokal dengan inovasi teknologi modern menjadi nilai tambah yang diharapkan dapat dihasilkan dari kegiatan pelatihan ini.
Baca juga : Dukung Inklusivitas, Frisian Flag Gelar Program Magang Kerja Bagi Penyandang Disabilitas
“Kehadiran ekosistem industri di Pelabuhan Anggrek bukan hanya tentang efisiensi, tetapi juga membuka pintu bagi diversifikasi ekonomi lokal," ungkap Hiramsyah S. Thaib, selaku President Director & Group CEO PT Gobel Internasional serta Direktur Utama PT AGIT dalam keterangan, Jumat (2/2/2024)
"Penyediaan peluang lapangan kerja menjadi prioritas PT AGIT dalam arah pembangunan proyek ini. Hal ini merupakan bentuk komitmen kami untuk memajukan masyarakat Gorontalo Utara melalui pemberdayaan tenaga kerja," jelasnya.
"Dengan peluang ini, kami berharap masyarakat lokal dapat terlibat dalam pembangunan ekonomi daerahnya." ucap Hiramsyah/
Baca juga : PT AGIT Salurkan 500 Paket Sembako untuk Masyarakat di Sekitar Pelabuhan
Posisi pelabuhan anggrek internasional terletak di pesisir utara Sulawesi, berdekatan dengan jalur perdagangan internasional utama, menjadikannya akses kunci untuk perdagangan antara Gorontalo dan negara-negara di Asia Timur.
Untuk menjadikannya pelabuhan berstandar internasional, diperlukan standar mutu tinggi, baik dari sisi infrastruktur maupun peningkatan kapasitas kualitas SDM.
Menanggapi kebutuhan tersebut, salah satu fokus utama lainnya terletak pada peningkatan keterampilan karyawan PT AGIT yang didominasi oleh masyarakat lokal Gorontalo Utara, yang membuka transisi agar mampu untuk mengoperasikan mesin modern nantinya milik PT AGIT di Pelabuhan Internasional Anggrek.
Baca juga : Kenaikan UMP Dinilai Sangat Mengecewakan
Pelatihan ini direncanakan akan dimulai saat pembangunan tahap 1 yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat tahun ini.
Setelah seluruh instalasi infrastruktur teknologi terpasang, PT AGIT akan memberdayakan masyarakat lokal Gorontalo yang menjadi karyawan perusahaan agar dapat memahami tata cara penggunaan alat produksi pelabuhan yang modern.
Ketersediaan akses lapangan kerja ini diharapkan dapat memperkuat daya saing Gorontalo Utara dalam sektor industri serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan lapangan kerja dan peluang ekonomi baru.
Baca juga : May Day Momentum Merajut Kebersamaan di Hari yang Fitri
Generasi muda Gorontalo Utara diharapkan dapat menjadi pionir dalam merangkul perubahan ini, mengukir jejak prestasi di masa depan industri nasional.
“Pemberdayaan SDM menjadi kunci utama. Pembangunan industri jangan hanya terpaku pada pembangunan infrastruktur, kualitas SDM menjadi poros utama karena mereka adalah penggerak roda utama industrialisasi," kata ungkap Rachmat Gobel, Chairman dan Shareholder Gobel Group.
"Potensi besar yang dimiliki Gorontalo harus dimanfaatkan oleh warga lokalnya sendiri. Kami mengharapkan masyarakat Gorontalo terlibat aktif agar dapat menjadi garda terdepan yang memaksimalkan manfaat ekonomi dari Pelabuhan Internasional Anggrek." jelas Gobel. (S-4)
Terbukti memberikan resiliensi perekonomian nasional, stimulus akan dilanjutkan pemerintah di semester II 2025.
APINDO dorong penguatan UMKM melalui program AUM, DSC, dan kerja sama pentahelix untuk meningkatkan daya saing usaha lokal di tengah tantangan global.
OBSESI untuk mencapai pertumbuhan ekonomi tinggi 8% agar Indonesia keluar dari middle income trap (MIT) masih terasa berat.
Kekayaan Intelektual (KI) terbukti menjadi motor penting pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini ditegaskan Direktur Jenderal KI Kementerian Hukum, Razilu.
DI dunia ekonomi yang penuh kalkulasi dan proyeksi, kita sering terbuai oleh ilusi keteraturan.
capaian pertumbuhan ekonomi Indonesia meningkat menjadi 5,12 persen. Itu dinilai ekonom didorong oleh investasi dan konsumsi rumah tangga
Segala aktivitas bongkar muat peti kemas di sejumlah pelabuhan di Indonesia Timur, termonitor. Nomor peti kemas, pemilik, kapal pengangkut, dan segala hal terkait termonitor secara digital.
Yang perlu ditambah bukan kapal, melainkan dermaga yakni sekitar 2-5 pasang untuk mengantisipasi 28 kapal yang menganggur agar bisa dimanfaatkan maksimal.
Masih banyak dermaga penyeberangan seperti tipe LCM yang tidak dilengkapi kolam pelabuhan, breakwater, dan fasilitas pemuatan modern seperti moving bridge.
Pembersihan sampah kiriman ini tidak hanya dilakukan di Pulau Lancang, tetapi juga di pulau-pulau lainnya setiap harinya.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) menghadirkan vending machine berisi produk usaha mikro dan kecil (UMKM) di Pelabuhan Ajibata, Danau Toba,
Diduga kapal berasal dari luar Pulau Jawa dan hanyut terbawa arus laut hingga akhirnya terdampar di wilayah pesisir pantai Brebes.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved