Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Ciptakan Pengusaha Baru, PMN Gelar Pelatihan Fotografi Produk di Gresik

Media Indonesia
12/12/2023 00:10
Ciptakan Pengusaha Baru, PMN Gelar Pelatihan Fotografi Produk di Gresik
Pelatihan fotografi produk(Dok.Ist)

PARA sukarelawan bernama Pemuda Mahasiswa Nusantara (PMN) menggelar Pelatihan Fotografi Produk bagi generasi muda yang ada di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Minggu (10/12).

Kegiatan tersebut membuktikan kontribusi para sukarelawan dalam menciptakan pengusaha-pengusaha baru di Indonesia.

“Pelatihan ini diikuti oleh beberapa pemuda. Sebagian besar dari mahasiswa dan juga pemuda-pemuda sekitar sini sendiri. Ada beberapa pelaku usaha kecil,” kata Koordinator Daerah PMN Gresik, Ubidas Salam.

Baca juga: 5 Desember Hari Sukarelawan Internasional, Begini Sejarahnya

Kegiatan tersebut diisi oleh pemateri yang berkompeten di bidang fotografi produk untuk keperluan promosi hingga pemasaran di media sosial maupun pasar-pasar digital yang ada.

Adapun, peserta pelatihan terdiri dari kalangan mahasiswa dan pemuda yang berminat membuka usaha maupun pengusaha yang masih merintis dan ingin meningkatkan bisnisnya.

Baca juga: Barisan Anies-Muhaimin semakin Rapi dan Panjang

“Untuk anak-anak muda yang mengikuti pelatihan ini sudah pernah mengikuti suatu kegiatan seperti bazar. Itu ada beberapa sudah pernah ikut kegiatan tersebut. Ada juga yang baru belajar fotografi yang nantinya dia mau menjalani suatu usaha,” katanya.

Selain itu, masyarakat khususnya generasi muda juga banyak yang kesulitan mendapat pekerjaan di perusahaan-perusahaan sehingga mereka pun tertarik membuka usaha secara swadaya.

“Sekarang juga untuk cari pekerjaan sulit. Jadi, banyak pemuda-pemuda yang ingin terjun dalam bisnis kecil-kecilan dan (pelatihan) ini membantu sekali,” ujar Ubidas.

Sementara itu, salah seorang peserta bernama Hakim Rosandi mengaku senang bisa mengikuti kegiatan kali ini terlebih penjelasan materinya juga mudah dipelajari dan dipraktekkan.

“Sejauh ini sangat rileks untuk materinya. Sehingga, saya dan beberapa teman di samping saya juga mudah nyantol (mengerti) lalu bisa langsung diimplementasikan juga,” tuturnya. (RO/Z-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya