Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
IKATAN Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Pengurus daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) mengirim 20.000 liter air bersih ke Desa Umaklaran, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu yang sedang mengalami krisis air bersih akibat kekeringan.
Krisis air bersih terjadi di beberapa kampung di desa tersebut sejak tiga bulan terakhir.
Ketua IJTI Pengda NTT Stefanus Dile Payong mengatakan kegiatan berbagi air bersih ini merupakan bentuk kepedulian jurnalis televisi yang bertugas di NTT kepada warga yang sulit mendapatkan air bersih di musim kemarau saat ini.
Baca juga: Bulog NTT Jual Beras Rp11.500 Per Kilogram untuk Kendalikan Harga
"Untuk kegiatan penyaluran air bersih ini kita fokuskan di Desa Umaklaran karena desa ini tidak memiliki sumber mata air, dan ketika musim kemarau seperti ini masyarakat sangat kesulitan," kata Stefanus Dile Payong, Jumat (29/9).
Dia mengatakan, pengiriman air bersih ke Umaklaran sudah berlangsung Kamis (28/9). "Semoga 20.000 liter ini bisa mengurangi derita warga yang sangat berharap adanya air bersih untuk kedidupan mereka," lanjut Stefanus.
Evan saapan akrabnya juga mengatakan kegiatan ini juga didukung dari para mitra kerja seperti babinsa dan Pemerintah Kabupaten Belu.
Baca juga: 21 Kecamatan di DIY Terdampak Kekeringan
Dia menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Belu yang telah mengizinkan keluarga besar IJTI Pengda NTT yang sudah melaksanakan kegiatan berbagi kasih ini, kegiatan ini juga dalam merayakan hari ulang tahun IJTI ke 25 tahun.
"Inisiatif kita ternyata mendapat dukungan dari para donatur yang juga ikut menyumbang air kepada warga dan saya berharap agar setiap tahun saat musim kemarau kegiatan ini bisa kami jalani lagi bersama," tuturnya.
Orland, salah seorang warga Kampung Leolaran mengatakan adanya bantuan air bersih ini sangat membantu warga untuk keperluan makan minum karena sejak dulu kala warga di desa ini tidak ada sumber mata air.
"Terima kasih atas air bersihnya karena kondisi saat ini warga di sini butuh air bersih, mudah-mudahan bisa seminggu dua kali," harapnya.
Warga lainnya, Juleta mengaku sangat bersyukur dengan inisiatif dari jurnalis yang menyalurkan air kepada warga yang mengalami krisis air. "Kami sangat kesulitan mendapatkan air bersih, terutama saat musim kemarau. Selama kemarau ini kami membeli air bersih seharga Rp100 ribu untuk empat keluarga," ungkap Juleta. (Z-6)
"Kami mendistribusikan bantuan 10 ribu liter air bersih menggunakan dua unit water tank. Masing-masing lokasi sebanyak 5 ribu liter air bersih."
“Sampai hari ini belum ada permintaan, meskipun prakiraan musim kemarau sebenarnya sudah dimulai pada dasarian ketiga bulan Mei. Tapi kita siapkan,”
MUSIM kemarau menyebabkan krisis air bersih di sejumlah wilayah Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Krisis air bersih terjadi di Desa Lebaksiu Kidul, Kecamatan Lebaksiu, yang terdampak
MEMASUKI musim kemarau, sejumlah wilayah di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, mulai mengalami kekeringan.
TERIK mulai menyengat. Seorang bocah laki-laki di Laimbaru, Desa Laindeha, Sumba Timur, masih berjibaku dengan jeriken lima liternya.
BPBD telah melakukan penyaluran air bersih ke sejumlah desa terdampak, namun beberapa wilayah tidak bisa dijangkau karena akses jalan rusak.
IKATAN Wartawan Hukum (Iwakum) memberikan bantuan solidaritas kepada para jurnalis yang terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK).
Penyembelihan sudah dilakukan pada Jumat, 6 Juni 2025, di Kantor DSM Bali dan sudah disalurkan kepada orang yang sangat membutuhkan.
TOKOH-tokoh ternama Hollywood mulai dari Joaquin Phoenix, Pedro Pascal, Riz Ahmed dan Guillermo del Toro telah menandatangani surat yang mengecam tindakan genosida yang terjadi di Gaza.
Sepekan terakhir, dunia pertelevisian diguncang kebijakan pemutusan hubungan kerja. Media cetak bahkan sudah lebih dulu diguncang PHK karena banyak yang berhenti terbit.
FOUNDER Story of Anggy (SOA), Anggy Pasaribu memulai rangkaian acara "SOA Connect All Campus" di Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
BH Pers, AJI Jakarta, dan ICJR menyampaikan pendapat dalam rilis bersama menanggapi proses hukum yang dilakukan Kejagung terhadap Direktur Pemberitaan JAK TV Tian Bahtiar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved