Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
TINGGINYA harga gabah membuat penggilingan juga harus menaikkan harga beras. Penggilingan pun mengkhawatirkan harga beras akana terus naik hingga akhir tahun.
Dede Koswara, pemilik penggilingan beras Sri Rahayu di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, menjelaskan tingginya harga beras di pasar tradisional saat ini disebabkan oleh tingginya harga gabah di tingkat petani.
"Sekarang harga gabah di Majalengka mencapai Rp 850 ribu per kuintal," tuturnya, Selasa (26/9).
Baca juga : Menteri Perdagangan Mengakui Harga Beras Mahal
Harga ini, lanjut Dede naik cukup tinggi dibandingkan sebelumnya. Dijelaskan Dede, sebelumnya harga gabah hanya Rp610 ribu per kuintal.
"Jadi memang saya ga punya pilihan selain menaikkan harga beras," tutur Dede.
Baca juga : Beras Mahal, Wali Kota Semarang Dorong Pemanfaatan Makanan Pokok Alternatif
Bahkan menurut Dede, dalam kurun satu bulan terakhir harga beras yang dijual di penggilingannya juga cenderung naik Rp200 - Rp500 per kilogram hampir setiap harinya. Saat ini, Dede mengaku menjual beras medium seharga Rp12.600 per kilogram, dan beras premium Rp12.800 per kilogram.
Ditambahkan Dede, kenaikan harga gabah ini sudah berlangsung sejak awal Agustus. "Saya khawatir harganya akan terus naik," tuturnya.
Karena berdasarkan pengalamaan tahun-tahun sebelumnya pada Desember hingga Januari merupakan masa paceklik karena tidak ada tanam. Petani baru akan tanam pada Februari 2024 mendatang. Sehingga diprediksi harga gabah akan terus naik yang berarti harga beras pun akan mengalami kenaikan juga. (Z-4)
HARGA beras premium di sejumlah pasar tradisional di wilayah Priangan Timur, Jawa Barat, merangkak naik. Kenaikan beras diduga terjadi akibat pasokan menipis
Melemahnya daya beli masyarakat menyebabkan penjual berasĀ menurun hingga 50%.
Nantinya, beras konsumsi harian akan disederhanakan hanya menjadi satu jenis, yaitu beras reguler.
Hasil pengamatan Ombudsman menunjukkan bahwa isu pengoplosan beras yang selama ini menimbulkan kekhawatiran masyarakat sebenarnya tidak sepenuhnya tepat.
Setelah ada keputusan, pemerintah akan memberikan waktu transisi untuk penyesuaian sehingga tidak serta merta langsung diterapkan.
BPS melaporkan kenaikan harga beras pada Juli 2025, dengan inflasi mencapai 4,14%. Beras medium mengalami lonjakan tertinggi. Simak detail selengkapnya.
Penggiling padi diminta untuk tetap memproduksi beras dan mensuplai ke pasar tradisional dan pasar modern dengan menepati syarat mutu seperti yang tertera dalam labeling di packaging.
kenaikan harga gabah dan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras premium yang tidak berubah mendorong pihak-pihak tertentu untuk melakukan pengoplosan beras
Menurut Bupati, produktivitas pada musim tanam kedua tahun ini tidak lepas dari beberapa faktor pendukung.
PEMERINTAH mengklaimĀ berhasil mencetak tonggak sejarah baru dalam penguatan ketahanan pangan nasional.
Ia menjelaskan, gabah yang diserap diwujudkan untuk bantuan pangan pada masyarakat.
Ini mengingat masih ada stok cadangan beras pemerintah yang tersisa dari awal tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved