Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
TERMINAL Tirtonadi di Solo, Jawa Tengah menyiapkan skema taktis untuk mengantisipasi penumpukan armada dan penumpang pada arus mudik 2023. Diprediksi terjadi 3 kali lipat lonjakan pada arus mudik lebaran tahun ini, dibandingkan periode sama tahun lalu.
Menurur Koordinator Satuan Pelayanan (Satpel) Terminal Tirtonadi, Bandiyono, sudah ada beberapa provinsi penyelenggara mudik gratis menyatakan akan menggunakan Terminal Tirtonadi sebagai lokasi droping pemudik.
"Beberapa provinsi diantaranya adalah Provinsi Sumatra Selatan, Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Jabar, dan Provinsi Banten. Kita saat ini terus mengintensifkan komunikasi, baik dengan penyelenggara mudik gratis. Termasuk dengan Kemenhub, dan juga dengan CSR perusahaan," kata Budiyono, Jumat (31/3).
Baca juga : Contraflow akan Diterapkan Saat Mudik Lebaran 2023
Hingga saat ini jumlah bus peserta mudik gratismasih fluktuatif, seiring masih berjalannya proses pendaftaran di sejumlah provinsi. Untuk Provinsi DKI Jakarta, sudah pasti menggunakan 35 bus dan 2 truk pengangkut sepeda motor.
"Yang sudah pasti adalah Provinsi DKI Jakarta, yakni akan menggunakan 35 bus dan 2 truk pengangkut sepeda motor untuk arus mudik. Sedangkan arus balik akan menggunakan 30 bus dan 2 truk. Untuk provinsi yang lain masih dalam tahap koordinasi," terang dia.
Baca juga : Kapolre Bogor Uji Kelayakan Bus Jelang Arus Mudik
Terminal Tirtonadi pun menyiapkan skema-skema khusus menyambut kedatangan pemudik. Salah satunya mempersiapkan tempat drop off dan parkir khusus bagi program Mudik Gratis.
Lokasi yang direncanakan adalah di sisi sebelah barat dan timur pintu masuk Terminal Tirtonadi, sehingga ada ruang yang bisa digunakan untuk drop off dan parkir Mudik Gratis.
"Nanti akan kita maksimalkan, sehingga tidak berdampak pada bus reguler yang biasa keluar dan masuk terminal." kata Bandiyono
Selain kesiapan lokasi, Tirtonadi juga memasang lampu penerangan jalan tambahan, di beberapa titik di Terminal. Hal ini dilakukan untuk memberikan rasa aman bagi pemudik.
"Itulah langkah preventif kita, agar pemudik ini merasa aman, nyaman, selama berada di Terminal Tirtonadi." sergah dia
Terpisah Kaur Lalu lintas Terminal Tirtonadi, Sunardi mengatakan pihaknya siap menyambut para pemudik dari berbagai daerah di Indonesia. Disebutkan pihaknya akan melakukan penambahan personel selama musim mudik 2023.
Dia tegaskan, Tirtonadi akan melakukan penambahan personel, sehingga bisa memberikan pelayanan yang maksimal bagi para pemudik. (Z-5)
Yuk ke Inacraft 2025 yang digelar 5-9 Februari 2025 di JCC. Tahun ini, pameran aneka kriya dari penjuru Nusantara itu mengusung konsep Sustainability and Collaboration.
makanan khas Solo yang paling dicari karena cita rasa khasnya yang begitu lezat dan unik, sehingga sulit ditemukan di tempat lain
Makanan khas sering kali menggambarkan bahan-bahan lokal, teknik memasak yang unik, serta cita rasa yang mewakili identitas kuliner dari suatu daerah.
Grand Mercure Solo Baru juga menghadirkan menu Peranakan sebagai salah satu menu unggulan yang merupakan perpaduan dari Tiongkok & Melayu.
PT Lor International Hotel (LIH) selaku operator Lorin Solo Hotel resmi meluncurkan logo baru yang lebih dinamis, muda, dan kekinian tapi tetap elegan.
Mudik bersama anak bisa menciptakan pengalaman baru. Awas perjalanan panjang bisa membuat anak rewel. Simak tips berikut agar perjalanan si kecil nyaman.
KEPOLISIAN Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) memperkirakan bakal terjadi dua kali puncak arus mudik dan balik, saat perayaan hari raya Natal dan Tahun Baru 2024 di wilayah Jabar.
Volume lalu lintas di Cipali pada arus mudik diprediksi meningkat hingga 2,2%
Sejumlah pemangku kepentingan sudah menyatakan siap memberikan kenyamanan dan keamanan masyarakat yang melakukan perjalanan mudik.
Pemudik yang akan melewati ruas tol tersebut diminta menyiapkan kondisi fisik yang prima. Kalau mengantuk silahkan berisirahat di rest area.
Jalur ini menjadi jalur mudik utama ke Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, Pangandaran dan sejumlah wilayah di Jawa Tengah
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved