Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
KABUPATEN Cianjur, Jawa Barat, diterjang angin kencang, Sabtu (4/1) pagi. Di sejumlah wilayah dilaporkan terjadi pohon tumbang.
Di Jalan Siliwangi Kelurahan Pamoyanan Kecamatan Cianjur misalnya. Sebuah pohon berukuran cukup besar tumbang di ruas jalan protokol itu hingga menimpa sebuah mobil minibus yang sedang terparkir.
Tak ada korban luka maupun jiwa pada kejadian itu. Namun, kencangnya angin yang disertai tumbangnya pohon membuat kaget warga.
"Saya sedang sarapan makan nasi uduk. Kejadiannya sekitar pukul 06.30 WIB. Pohon yang tumbang tepat berada di samping saya," kata Agus Supriatman, warga yang menyaksikan langsung pohon tumbang, Sabtu (4/2).
Agus tak menyangka dengan kejadian itu. Namun sebelum pohon tumbang, angin tiba-tiba berhembus kencang.
"Pohon tumbang ke jalan hingga menimpa mobil warna hitam di seberang jalan. Kondisi mobilnya rusak parah. Kalau pengendara atau kendaraan lain tidak ada yang tertimpa karena saat itu jalan sedang sepi. Masih pagi," pungkasnya.
Sementara itu personel teknis di Pemkab Cianjur dibantu TNI dan Polri membersihkan potongan pohon yang tumbang ke jalan.
Di tempat terpisah, angin kencang menyebabkan lima rumah warga di Kecamatan Cibeber rusak. Dua dari lima unit bangunan rumah itu kondisinya rusak berat karena tertimpa pohon.
Panit 1 Binmas Polsek Cibeber, Aiptu Kankan Nurul Huda, mengatakan hasil laporan di lapangan, lima rumah yang rusak terdampak angin kencang tersebar di lima desa. "Selain merusak lima rumah, terdapat juga pohon tumbang yang menutup jalan di Desa Cipetir," kata Kankan.
Personel gabungan dari Polsek Cibeber, Babinsa, Satpol PP, maupun Relawan Tangguh Bencana (Retana) desa bergotong royong mengevakuasi pohon tumbang. "Kalau korban luka ataupun jiwa tidak ada. Sedang didata lebih lanjut dampak dari angin kencang tadi (Sabtu pagi)," pungkasnya. (OL-15)
Bibit Siklon Tropis 93W terpantau di perairan timur Filipina. Sementara itu, Siklon Tropis Kajiki terlihat di Laut Cina Selatan, sebelah timur laut Vietnam
Bibit siklon Tropis 91W terpantau di Laut Cina Selatan dengan kecepatan angin maksimum 20 knot dan tekanan minimum 1003 hPa. Sistem ini bergerak ke arah barat-barat laut dan berpotensi
BMKG memprakirakan hujan lebat hingga sangat lebat akan melanda beberapa wilayah Indonesia pada Sabtu, 16 Agustus 2025.
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan, berawan tebal, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
Lebih dari seribu orang dievakuasi di Spanyol akibat kebakaran hutan yang terus meluas.
Topan Wipha menerjang Hong Kong dengan hujan deras dan angin kencang hingga 167 km/jam, menyebabkan pohon tumbang, gangguan transportasi.
Mereka mengecam terjadinya kekerasan tersebut karena mengancam kebebasan pers di tengah iklim demokrasi.
BELASAN santriwati Pondok Pesantren Darrul Quran As-satinem di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tergolek lemas di Puskesmas Cidaun. Mereka diduga keracunan menu MBG
Turunnya angka stunting tak terlepas dari peran lintas sektor. Sebab, penanganan stunting tak bisa hanya dilakukan Dinas Kesehatan.
Pemkab Cianjur membebaskan atau memberikan pengurangan sebesar 100% tunggakan pokok serta sanksi administratif berupa bunga dan atau denda.
Kepala Lapas Kelas II B Cianjur, Eris Ramdani, mengatakan remisi atau pengurangan masa pidana diberikan kepada warga binaan yang telah memenuhi persyaratan.
Saat ini kondisinya mulai terpantau landai. Namun Asep mewanti-wanti masyarakat, khususnya nelayan, tetap waspada.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved