Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
RATUSAN monyet mengalami kelaparan turun dari Gunung Tawilis berkeliaran mencari makanan dengan merusak lahan perkebunan, sayuran, dan buah-buahan di Desa Neglasari dan Tanjungsari, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya. Kejadian tersebut menyebabkan lahan perkebunan milik warga gagal panen.
Kepala Desa Tanjungsari, Atep Abdul Kholik, mengatakan pihaknya mendapat laporan dari warga di 21 kedusunan yang mengeluhkan lahan perkebunan, sayuran, dan buah-buahan mengalami kerusakan setelah ratusan monyet menyerang dan menjarah tanaman palawija. Monyet ekor panjang sekarang masih berkeliaran di permukiman warga untuk mencari makanan.
"Ratusan monyet liar turun dari Gunung Tawilis kemungkinan karena di sana tidak ada makanan dan mereka mencari makanan dengan menyerang lahan perkebunan yang ditanam mulai jagung, singkong, ubi tanah, kacang tanah, pisang, dan padi. Kerusakan lahan perkebunan dan lahan pertanian milik warga hampir 70% gagal panen," katanya saat dihubungi, Senin (12/12).
Ratusan monyet datang secara berkelompok itu mencari makanan dengan memanjat atap genting rumah dan pohon. Tak ada warga yang berani mengusir monyet liar. Beberapa waktu lalu, warga sempat mengusir kelompok monyet itu. bukannya pergi, kelompok monyet itu malah balik menyerang hingga sekarang warga ketakutan.
"Kami sudah melakukan rapat koordinasi penanganan monyet dengan pihak Pemerintah Kecamatan Salawu dan beberapa desa lain terutama yang terdampak serangan kawanan monyet. Kejadian ini baru pertama kali. Sebelumnya sempat ada laporan monyet masuk kebun tetapi tidak sampai terjadi kerusakan," ujarnya.
Kepala Seksi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) wilayah IV Tasikmalaya, Bidang KSDA wilayah III Ciamis, Jawa Barat, Didin Syarifudin, mengatakan monyet ekor panjang yang turun dari puncak Gunung Tawilis karena memasuki awal penghujan sehingga perilaku kurang stabil. Populasi hewan tersebut terdapat di berbagai daerah dan sering menyerang perkebunan milik petani. "Untuk kejadian di Tasikmalaya, kami sudah mendapatkan laporan dari petani dan siap membantu terutama menghalau mereka supaya kembali ke habitatnya yakni puncak Gunung Tawilis," paparnya. (OL-14)
Tidak ada korban jiwa, tapi jalan penghubung antar Kecamatan tertutup materil tanah longsor dan pohon tumbang
Hujan deras yang terjadi ini tidak menyurutkan para peserta bubar dan mereka tetap bertahan.
Pembentangan bendera tersebut, bentuk penghormatan terhadap jasa para pahlawan.
Warga Kampung Pajagan, Kelurahan Cigantang, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat membuat lorong merah putih sepanjang 100 meter.
Penolakan ini terjadi dengan dalih orangtua bayi tidak membawa dokumen seperti Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Identitas Anak (KIA) saat datang ke rumah sakit.
Harga beras terus merangkak naik terutama terjadi pada beras premium super semula dijual Rp13.500 perkg menjadi Rp 15 ribu hingga Rp 16 ribu per kg.
FORUM Kepala Sekolah SMA Swasta Jabar menilai aturan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi soal rombongan belajar (rombel) menabrak undang-undang (UU).
Sekolah Rakyat dilaksanakan di Gedung BLK Rancamulya. Seluruh fasilitas sudah disediakan pemerintah, mulai dari fasilitas pembelajaran, tempat tinggal, makan dan perlengkapan sekolah.
GUBERNUR Jabar Dedi Mulyadi menjawab keberatan atas kebijakan yang dia ambil di antaranya memperbanyak rombongan belajar yakni 50 siswa dalam satu kelas
HASIL survei yang dilakukan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) usia pertama kali remaja di wilayah Jabar yang terlibat dalam hubungan seksual kini semakin muda.
Kepala PPATK Ivan Yudistiavandana mengungkapkan wilayah paling masih bertansaksi judi online atau judol di Indonesia. Paling tinggj Jawa Barat atau Jabar
PROGRAM kolaboratif renovasi rumah tidak layak huni (rutilahu) di Jawa Barat (Jabar) resmi dimulai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved