Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

JK Minta Distribusi Bantuan PMI untuk Korban Gempa Dipercepat

Emir Chairullah
23/11/2022 12:09
JK Minta Distribusi Bantuan PMI untuk Korban Gempa Dipercepat
Ketua Umum PMI Jusuf Kalla saat meninjau lokasi pengungsian korban gempa Cianjur.(MI/HO)

KETUA Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Muhammad Jusuf Kalla meminta layanan serta distribusi bantuan PMI di gempa Cianjur dipercepat agar bisa menjangkau wilayah terdampak di sejumlah desa. JK meminta relawan untuk terus memperbaharui data sebagai dasar distribusi bantuan dan layanan.

“Terima kasih atas kesiapsiagaan Anda. Bantu masyarakat sekitar, perbaharui data agar cepat menjangkau masyarakat lainnya,” kata Kalla saat meninjau pengungsian di RT 02/011 Kampung Nagrak, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Rabu (23/11).

Di samping memberikan arahan kepada relawan, Kalla juga berbincang dengan sejumlah penyintas di pengungsian. JK mengimbau warga menjaga kesehatan serta patuhi imbauan relawan bila terjadi gempa susulan.

Baca juga: Ahli Unpad Sebut Gempa Cianjur bukan Dipicu Pergerakan Sesar Cimandiri

“Ibu jangan panik bila ada guncangan atau gempa susulan, patuhi himbauan relawan, dan jangan lupa jaga kesehatan, Insya Allah keadaan akan membaik,” katanya.

Disebutkan, saat ini, tidak kurang dari 15 cabang PMI di Jawa Barat sudah mengirimkan relawan untuk merespons gempa Cianjur. 

Terdapat sedikitnya 200 relawan yang bertugas di layanan logistik, sanitasi dan kesehatan, distribusi air, dukungan psikososial, evakuasi, serta layanan pusat data dan informasi.

Sejauh ini, PMI telah menyalurkan 200 selimut, 100 terpaulin, 3 unit tenda pengungsian, 800 perlengkapan kesehatan, 200 kantong jenazah, 150 paket perlengkapan bayi, serta 300 matras. 

PMI juga menyiagakan 3 unit truk angkut, 11 unit truk tangki air, 22 unit ambulans, satu mobil boks, dan 3 unit mobil operasional. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya