Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BANJIR hingga Jumat (1/7) masih menggenangi permukiman warga di beberapa bagian wilayah Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu. Air naik pada malam hari menyebabkan warga kocar-kacir mencari lokasi tempat tidur. Bahkan ada warga yang tidur di jalan.
Itu dikatakan Joniatri, Ketua RT 13, di Kelurahan Sukamerindu, Kecamatan Sungai Serut, Kota Bengkulu. Air mulai masuk ke rumah warga di wilayahnya pada Kamis malam (30/6) dan tinggi genangan terus naik, bahkan sampai lima meter di area tertentu.
Seorang warga Kelurahan Tanjung Agung di Kecamatan Sungai Serut juga mengatakan bahwa genangan di lingkungan permukimannya naik. Menurut Naryono, warga Kelurahan Tanjung Agung, tinggi genangan di badan jalan ada yang sampai 1,5 meter dan di area tertentu sampai empat meter. "Karena rumah terendam banjir dan tidak dapat beraktivitas seperti biasa, kami membutuhkan air bersih dan sembako," katanya.
Seorang warga Kelurahan Sukamerindu, Aminudin, berharap pemerintah menyalurkan bantuan pangan, air bersih, pakaian, tenda, dan sampan untuk mengevakuasi warga yang terkurung banjir. "Kami berharap adanya pengerukan siring oleh pemerintah agar dapat mengurangi dampak banjir," katanya.
Selain melanda bagian wilayah Kecamatan Sungai Serut, banjir dilaporkan terjadi di bagian wilayah Kecamatan Muara Bangkahulu, Selebar, Kampung Melayu, dan Ratu Agung di Kota Bengkulu. (Ant/OL-14)
Air yang menggenang di sekitar rumah saat banjir dapat memicu sejumlah penyakit seperti diare, penyakit kulit dan leptospirosis.
Sosialisasi agar warga berbelanja sesuai kebutuhan akan terus dilakukan, sehingga harga tidak melonjak.
. Kami sudah berkoordinasi dengan para camat untuk segera melakukan gerakan bersama mencegah banjir di musim penghujan,
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan membangun 12 kolam retensi, menjelang musim hujan.
Menatap panorama Bengkulu dari ketinggian, Anda akan terpukau oleh keindahan alamnya yang masih asri.
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Bengkulu akan menyiagakan 424 tenaga kesehatan (nakes) dan pendukung lainnya pada Lebaran 2024.
Masyarakat sudah pintar dan cerdas serta telah melihat hasil sehingga dapat menilai kepala daerah yang pas untuk memimpin daerah Bumi Kampuang Sati Rantau Batuah.
Pemkot terus melakukan percepatan perekaman KTP elektronik untuk membantu masyarakat menggunakan hak suaranya pada Pilkada 2024 mendatang.
Pilkada Kota Bengkulu diharapkan berjalan demokratis
Sesuai dengan PKPU Nomor 14 Tahun 2024, lanjut dia, pasangan calon harus menyerahkan laporan awal dana kampanye paling lambat H-1 pelaksanaan kampanye.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved