Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengklaim bahwa pemekaran Provinsi Papua sebagai upaya untuk mempercepat pembangunan dan kesejahteraan masyarakat setempat.
Hal itu disampaikan Mendagri dalam Rapat rapat kerja dengan Komisi II DPR RI di Jakarta. “Pemekaran ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan," ujar Tito, Selasa (21/6).
"Kita semua ingin agar kesejahteraan rakyat Papua, terutama Orang Asli Papua (OAP), akan meningkat dengan cepat juga dengan adanya pemekaran ini,” imbuhnya.
Baca juga: DPR Targetkan RUU DOB Papua Rampung 30 Juni
Menurut Tito, letak geografis yang luas dan medan yang sulit, menjadi tantangan dalam proses pembangunan di wilayah Papua. Lalu, persoalan birokrasi yang panjang juga kerap menjadi hambatan dalam pembangunan.
“Dengan dimekarkannya menjadi 3 provinsi, diharapkan dapat memperpendek birokrasi dan mempermudah berbagai urusan,” jelas Tito.
Adapun pemekaran wilayah bukan hal baru di negeri ini. Sebelumnya, melalui pemekaran wilayah, beberapa daerah terbukti menjadi lebih mandiri, dengan kemampuan fiskal yang memadai untuk pembangunan.
Baca juga: Presiden: Daerah Harus Fokus pada Satu Komoditas Pangan
Bahkan, lanjut Tito, beberapa daerah hasil pemekaran juga dinilai sukses. Misalnya, Provinsi Sulawesi Tengah yang merupakan pemekaran dari Provinsi Sulawesi Utara-Tengah.
Menyoroti pemekaran di wilayah Papua juga bukan hal baru. Sejak dimekarkan dan berdirinya Provinsi Papua Barat, berbagai capaian positif pembangunan semakin terlihat jelas.
“Papua juga dimekarkan dengan adanya provinsi baru, yakni Papua Barat. Kita melihat hasil yang positif. Kita melihat pembangunan ditandai dengan IPM yang naik, daerah yang tadinya terisolasi, semua menjadi terbuka,” pungkasnya.(OL-11)
Untuk tahun ini siswa penerima Program ADEM berasal dari berbagai daerah di enam provinsi di Papua.
Kedatangan mereka ke Jatim patut mendapat apresiasi dan rasa bangga atas prestasi para pelajar asal Papua penerima Program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM)
Dalam kejuaraan atletik yang mempertemukan atlet-atlet terbaik dari berbagai daerah ini, PAC berhasil mengoleksi 6 medali, terdiri dari 3 emas, 1 perak, dan 2 perunggu.
Mensesneg, Prasetyo Hadi, menampik anggapan bahwa Presiden Prabowo Subianto memerintahkan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk berkantor di Papua
Wacana Presiden Prabowo Subianto akan memberi tugas khusus kepada Wapres Gibran Rakabuming Raka untuk berkantor di Papua perlu dipertimbangkan secara matang.
PASUKAN Komando Operasi (Koops) Habema berhasil melumpuhkan dua Anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Egianus Kogoya yang sebelumnya menyerang serta membunuh 2 pekerja.
Pembangunan Jakarta bisa dilakukan kalau semua pihak bersama-sama memberikan dukungan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat
KAWASAN Pelabuhan Labuan Bajo kian bersolek. Wilayah tersebut kini mulai mengubah rupanya menjadi salah satu destinasi wisata.
Camat dan lurah diminta untuk memetakan titik-titik prioritas yang dapat dijadikan lokasi pelaksanaan program padat karya.
Harus ada upaya mendorong riset dan inovasi AI yang relevan dengan kebutuhan bangsa, serta menjaga etika dan nilai dalam teknologi.
Program pembangunan itu harus 60% pada tingkat kabupaten/kota, 20% provinsi dan 20% pusat. Namun, sayangnya, menurut Bursah sampai saat ini pembangunan di daerah masih dikendalikan pusat.
Sebelumnya Apdesi juga menyampaikan beberapa permohonan diantaranya penambahan Alokasi Dana Desa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved