POLRES Banjarnegara, Jawa Tengah (Jateng) menerjunkan personel untuk menjaga pasar hewan yang ditutup. Salah satu pasar yang dijaga adalah Pasar Hewan Purwonegoro di Kecamatan Purwanegara.
Kapolres Banjarnegara AKB Hendri Yulianto mengatakan salah satu pasar hewan yang ditutup adalah Pasar Purwonegoro. "Hari ini, kami menerjunkan personel untuk menjaga pasar yang ditutup. Hal itu dilakukan untuk menghindari penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK)," jelas Kapolres, Rabu (18/5).
Menurut Kapolres, para personel melaksanakan pengamanan penutupan pasar hewan tidak hanya dari kepolisian, melainkan dari TNI, Satpol PP serta Dinperindag, dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarnegara. "Penutupan pasar ini diharapkan kasus PMK pada hewan ternak dapat terkendali, kami melakukan pengamanan agar kegiatan penutupan berjalan aman," jelasnya.
Ditambahkan, Polres Banjarnegara juga melakukan penyekatan di perbatasan dengan Kabupate Wonosobo, Purbalingga, Banyumas maupun Kebumen. "Apabila ada pergerakan hewan baik sapi maupun kambing akan kami hentikan. Sedangkan di pasar hewan yang ditutup kita tempatkan Personel untuk melakukan patroli,"kata dia.
Kapolres terus melakukan sosialisasi dan pengecekan kepada masyatlrakat peternak hewan dan rumah pemotongan hewan (RPH). "Memberikan penyuluhan kepada peternak hewan, cara pencegahan PMK dan penanganan jika hewan mengalami gejala," ujarnya. (OL-15)