Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Otorita Labuan Baju Flores Pastikan Prokes Ketat Jamin Keamanan Wisatawan 

Mediaindonesia.com
18/2/2022 11:25
Otorita Labuan Baju Flores Pastikan Prokes Ketat Jamin Keamanan Wisatawan 
Destinasi wisata Labuan Bajo, Flores, Nusa Tenggara Timur, terapkan protokol kesehatan ketat untuk keamanan para wisatawan.(Ist)

BADAN Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) memastikan penerapan protokol kesehatan (prokes) yang ketat berbasis CHSE (Cleanliness, health, safety, and environmental sustainability) untuk memastikan keamanan dan kenyamanan wisatawan yang berkunjung ke destinasi super prioritas Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Direktur Utama BPOLBF Shana Fatina mengatakan dengan perkembangan kondisi yang ada saat ini pihaknya menjamin kawasan wisata Labuan Bajo aman dikunjungi. 

“Status penularan Covid-19 saat ini di Manggarai Barat tergolong cukup rendah dengan kasus sebagian besar berasal dari pendatang,” kata Shana Fatina di Labuan Bajo, NTT, Jumat (18/2). 

Tercatat sampai 12 Februari 2022 pukul 18.00 WITA, dari total jumlah pemeriksaan terhadap 666 orang, jumlah pasien terkonfirmasi positif sebanyak 26 orang dan negatif sebanyak 640 orang sehingga pada saat ini positivity rate di Manggarai Barat sebesar 3,9%.

Baca juga: Kemendagri Minta Satpol PP Kerja Keras Sosialisasikan dan Tegakkkan Prokes

Sejak ditemukan kasus pertama pada 30 April 2020, total kasus konfirmasi positif Covid-19 sampai 12 Februari 2022 sebanyak 5.309 orang. 

Untuk mengantisipasi penyebaran di sekitar lokasi wisata, BPOLBF menerapkan protokol kesehatan CHSE di Labuan Bajo secara ketat dalam berbagai hal.

Sejumlah prosedur pun harus diikuti oleh pengunjung di antaranya wajib menunjukkan hasil negative PCR/Antigen test bagi pengunjung dari luar Labuan Bajo pada kedatangan di pelabuhan dan bandara (mengisi eHac). 

“Kami juga menyediakan peralatan, perlengkapan kebersihan, dan kesehatan (masker, sarung tangan, termometer, kotak obat). Dan selalu memastikan penerapan 3M termasuk melakukan pemeriksaan suhu tubuh kepada karyawan dan pengunjung,” kata Shana. 

Hal itu juga ditunjang dengan berbagai upaya lain di antaranya melakukan disinfektan area public secara berkala dan memastikan penerapan  pengaturan kapasitas pengunjung untuk memastikan tidak ada kerumunan. 

Di sisi lain BPOLBF juga menyediakan pelayanan reservasi melalui telepon, media sosial, serta pembayaran non-tunai untuk menghindari kerumunan dan kontak fisik. “Tidak kalah penting kami menyediakan asuransi kesehatan dan/atau kecelakaan bagi pengunjung,” kata Shana. 

Sementara dari sisi pengelolaan sampah, BPOLBF mendukung ekonomi sirkular dengan memastikan pengolahan sampah dan limbah cair restoran/rumah makan dilakukan secara tuntas, sehat, dan ramah lingkungan sehingga dapat tetap menjaga lingkungan serta tidak menyebabkan sumber penyebaran baru Covid-19, termasuk penanganan sampah kresek menggunakan mesin pyrolisis 

“Langkah-langkah ini yang membuat kami semakin yakin bahwa Labuan Bajo aman dikunjungi karena bersama-sama kita saling menjaga dan mengantisipasi penyebaran Covid-19,” kata Shana. 

Sementara di kesempatan terpisah, Director of Sales and Marketing Meruorah Komodo Labuan Bajo, Ika Dunn juga mengakui angka terinfeksi covic19  di Labuan Bajo memang tergolong rendah namun warga masyarakat dàn  stakeholder harus selalu  siaga mênekan angka penyebaran yang tidak diinginkan. 

“Saat ini pemerintah daerah juga mengantisipasinya dengan menyiapkan antigen gratis kepada semua penumpang yang turun melalui Komodo Airport dan ini berlaku terhadap semua penumpang sehingga apabila ada yang positive maka akan di karantina di rumah sakit yang sudah disiapkan,”kata Ika. 

Dengan destinasi yang angka penularan rendah membuat para traveller merasa aman dàn nyaman untuk berlibur ke Labuan Bajo dàn tentunya dengan tetap mènerapkan protokol kesehatan 

Ika juga menegaskan percepatan vaksin booster juga akan  sangat membantu sehingga baik masyarakat maupun pengunjung merasa lebih aman. 

Bagi Ika, tips untuk wisatawan yang hendak ke Labuan Bajo agar selalu taat akan protokol kesehatan.  Aktivitas wisata Bahari di Labuan Bajo maupun wisata  outdoornya sangatlah aman untuk dicoba. Pilihan hotel pun aman dan nyaman karena   semuanya sudah menerima sertifikat CHSE. 

Aman dan nyaman bagi Side Meeting G20 

Ika juga mengakui Labuan Bajo kini sudah sudah sangat nyaman dan siap menyelenggarakan side meeting event G20.

“Labuan Bajo untuk menjadi salah satu venue G20, saya rasa sudah sangat  memadai mengingat beberapa agenda memang disesuaikan dengan kapasitas destinasi,” papar Ika. 

Meruorah Komodo sendiri, sebagai salah satu hotel bintang 5 di Labuan Bajo memang akan menjadi venue untuk side meeting G20.  Sebelum acara ini menurut Ika, hotelnya  juga sudah menjadi venue beberapa international évent pra G20. 

Sementara itu  Kadis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi NTT, Dr. Drs. Zet Sony Libing, M.Si pun mengakui bahwa Pemerintah Provinsi NTT, Pemerintah Pusat, Badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo, PemdaManggarai Barat serta semua stakeholder  telah bekerja sangat baik dan keras mempersiapkan  Labuan Bajo salah satu destinasi wisata super prioritas di Tanah Air. (RO/OL-09)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik