Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
DIDUGA terlibat kejahatan narkotika dan obat terlarang (narkoba), Junaidi, 42, suami salah seorang dari anggota DPRD
Kabupaten Batanghari, Jambi, terpaksa berurusan dengan polisi.
Junaidi yang disebut-sebut sebagai pecatan anggota Polri 2014 dibekuk Tim Opsnal I Ditresnarkoba Polda Jambi di rumahnya, RT 15 Kelurahan Sridadi, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari, Senin malam (31/1).
Menariknya, ketika hendak dicokok Junadi berusaha untuk melenyapkan barang bukti bisnis haramnya. Dia nekat menelan dua paket sabu yang hendak diedarkan.
Direktur Reserse Narkoba Polda Jambi Komisaris Besar Thomas Panji Susbandaru membenarkan penangkapan tersebut kepada awak media, Rabu (2/2). Tersangka Junaidi saat ini sudah diamankan di Diresnarkoba Polda Jambi untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Baca juga: Korban Tewas Miras Oplosan di Jepara Bertambah Menjadi Delapan
Thomas mengatakan, saat ditangkap tim tidak menemukan barang bukti. Namun dari pemeriksaan intensif, tersangka mengaku barang bukti berupa dua paket kecil sabu telah dia telan masuk ke perutnya. Sabu tersebut rencananya dilego kepada pelanggannya.
Dia membenarkan dari pemeriksaan tersangka mengaku mantan anggota Polri. Karena terlibat kasus desersi saat bertugas Satuan Brimob Polda Sumbar, Junadi dipecat. (OL-14)
Kedua tersangka merupakan anggota Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) di kampus UIN Suska Riau.
Remaja yang sedang menghadapi krisis pencarian identitas biasanya lebih rentan terpengaruh godaan untuk ikut menyalahgunakan narkoba.
Kepala BNN mengungkap sebanyak 312 ribu anak usia remaja di Indonesia terpapar narkotika
Dengan hukuman Satria Nanda yang lebih berat dibanding Teddy Minahasa dapat memberikan efek getar kepada Korps Bhayangkara.
Tidak hanya berhenti di Kepri, polisi juga melakukan pengembangan ke Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Direktorat Reserse Narkoba juga menyita obat keras tertentu sebanyak 5,7 juta butir dan psikotropika 2.580 butir.
Polisi menerima informasi dari masyarakat terkait mobil Toyota Avanza hitam bernopol BM 1329 BH yang diduga membawa narkoba.
Salah satu pengungkapan besar ialah membongkar jaringan Meidi yang menyelundupkan sabu dari Aceh ke Jambi dengan truk.
BNN dan TNI AL berhasil mencatatkan sejarah dalam penindakan narkoba terbesar yakni 2 ton sabu (metamfetamina) dari sebuah kapal motor di Perairan Karimun Anak.
Pil ekstasi sebanyak 1.162 butir disita Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya dari seorang pria berinisial JS di Penjaringan, Jakarta Utara.
Bea Cukai Soekarno-Hatta bersama Polres Bandara menggagalkan penyelundupan cartidge vape berisi etomidate oleh sindikat narkotika, melibatkan empat tersangka.
Polda Metro Jaya membongkar peredaran narkotika jaringan internasional yang diduga berasal dari Malaysia. Narkotika jenis sabu dengan total berat 3 kilogram (kg) berhasil diamankan polisi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved