Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
DUA lagi peserta pesta minuman keras (Miras) oplosan di Desa Karanggondang, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara meninggal, sehingga sudah tujuh orang meninggal akibat miras oplosan tersebut.
"Ya baru saja dapat kabar, dua orang lagi meninggal menyusul lima warga yang sebelumnya tewas akibat minuman keras oplosan," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Jepara Ajun Komisaris M Fachrur Rozi, Selasa (1/2)
Korban tewas akibat pesta minuman keras oplosan di Desa Karanggondang, Kecamatan Mlonggo, Jepara tersebut, lanjut Fachrur Rozi, menjadi tujuh orang dengan bertambahnya dua orang tewas yakni Siswanto,32, dan Miftahul Huda,21, di rumah sakit Islzm Sultan Hadlirin Jepara.
Sebelumnya lima orang tewas akibat pesta minuman keras oplosan yakni Sugiyanto, 20, Jerry,20, Fiki,20, Dijan,17, dan Ibnu Arya,19, selain itu hingga saat ini masih dua kali dirawat rumah sakit dan satu orang kami belum diketahui identitas dan keberadaannya. "Kami masih lakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi dalam kasus ini," tambahnya.
Baca Juga: Lima Warga Jepara Tewas Usai Tenggak Miras Oplosan
Kapolsek Mlonggo AKP Sudi Tjipto saat dihubungi Media Indonesia hingga kini polisi masih memeriksa pemilik warung yang dilakukan pesta miras untuk mencari data lapangan dan saksi-saksi. Mengingat informasi awal didapati terdapat 10 pemuda yang menggelar pesta miras.
"Dari 10 itu, lima orang pemuda meninggal, dua sudah teridentifikasi di Puskesmas. Yang kurang teridentifikasi ini tiga," katanya.
Kemudian untuk pengembangan mengetahui campuran apa yang berujung meregang nyawa, pihak kepolisian masih menunggu dua korban yang masih menjalani perawatan di Puskesmas.
"Campurannya apa? Dua korban ini belum bisa dimintai keterangan, itu campurannya apa saja kita belum tahu ini," ungkapnya. (OL-13)
Baca Juga: Survei BI: Pelaku UMKM di Jabar hanya 12,5% yang Bertahan saat Pandemi
Aksi tersangka berhasil dibongkar polisi berawal dari banyaknya laporan dari petani di Jepara yang kehilangan alat pertanian traktor masuk ke kepolisian.
Bahkan berdasarkan pemeriksaan juga, ketiga WNA asal Iran ini melakuhan aksinya di dua tempat yakni Pasar Ratu dan Pasar Welahan, Kabupaten Jepara,
Petugas mendatangi sejumlah tempat kejadian perkara (TKP) merupakan kos-kosan di Kabupaten Jepara yang dipergunakan tersangka S,21, predator seksual sebagai ajang kejahatan seksualnya.
Tersangka S (21), seorang pemuda asal Jepara kini dijerat sebagai pelaku Kejahatan seksual dengan korban sebanyak 31 anak berusia 12 hingga 17 tahun.
SATUAN unit mobil Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Polri melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di sebuah kos yang diduga disewa predator seksual di Jepara
Bea Cukai Jateng DIY memberikan izin fasilitas kawasan berikat kepada PT TBS Industrial Indo, produsen tas dan dompet kulit di Jepara.
Lee Seo Yi, aktris asal Korea Selatan yang dikenal lewat sejumlah drama dan film ternama, dikabarkan meninggal dunia pada (1/7) di usia 43 tahun. Berikut daftar drama Lee Seo Yi yang populer
“Seorang eonni yang bersinar, cantik, baik hati, dan menawan telah menjadi bintang di langit pada 20 Juni 2025,”
Kemenlu RI mendesak Kepolisian Kamboja melakukan penyelidikan menyeluruh atas kematian seorang WNI asal Asahan, Sumut, yang ditemukan meninggal dunia di wilayah Chrey Thum.
Pendaki asal Brasil, Juliana (27), yang terjatuh di Gunung Rinjani, ditemukan tim SAR gabungan sudah dalam keadaan meninggal dunia, pada Selasa (24/6).
Kepala Desa Mekarsari Kecamatan Agrabinta Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Teguh Ferdieta, bersama istri dan anaknya meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal.
USTAZ Yahya Waloni meninggal dunia. Saat mengetahui kabar duka itu, Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas menyatakan berduka dan benar-benar terkejut
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved