Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

Kementerian Sosial Latih Puluhan Pemuda Papua di Lembang

Depi Gunawan
13/12/2021 20:10
Kementerian Sosial Latih Puluhan Pemuda Papua di Lembang
Menteri Sosial Tri Rismaharini memulai pelatihan bagi pemuda Papua di Lembang, Bandung Barat.(MI/DEPI GUNAWAN)


KEMENTERIAN Sosial menggelar pelatihan pengolahan kulit buaya
untuk puluhan pemuda asal Papua.

Kegiatan bertajuk Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) Bimbingan
Vokasional dan Kewirausahaan Keterampilan Penyamakan Kulit Buaya ini dibuka Menteri Sosial Tri Rismaharini, di Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Senin (13/12).

"Pelatihan ini diharapkan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam mengolah kulit buaya menjadi bahan kerajinan bernilai ekonomi," kata Risma.

Dengan pengetahuan dan keterampilan yang sudah dimilikinya, peserta
pelatihan diharapkan memiliki bekal demi meningkatkan kemandirian ekonomi saat mereka kembali ke daerah asal. Mereka juga diharapkan bisa menciptakan lapangan kerja dan mencetak calon instruktur.

"Melalui mereka, diharapkan dapat mengasah talenta yang ada di bumi Papua dengan melatih pemuda-pemuda lainnya," ujar Risma.

Pelatihan penyamakan kulit buaya merupakan tindak lanjut arahan Mensos saat berkunjung ke Papua untuk melihat dari dekat progres pembuatan kapal di Kampus Teknik Universitas Cendrawasih (Uncen) Jayapura pada 12 November lalu. Saat itu, Mensos sempat berdialog dengan para pemuda pembuat kapal.

Selain bertanya tentang pembuatan kapal, Mensos juga membuka kesempatan
kepada para pemuda untuk mengajukan pertanyaan atau permintaan. Saat itu, salah satu dari mereka mengajukan permohonan agar Kemensos membantu pengembangan usaha kecil penyamakan kulit buaya.

"Mereka akan dibimbing instruktur pelaku usaha industri pengolahan kulit dari Bandung dan Garut. Karena dua daerah tersebut dikenal dengan industri pengolahan kulit yang cukup maju," bebernya.

Pelatihan yang diselenggarakan hingga 19 Desember ini diikuti
sebanyak 25 orang asal Papua. Mereka berasal dari Kabupaten Mimika, Kabupaten Merauke, Kabupaten Mamberamo, Kota Jayapura, dan dari pusat pengembangan SDM Indonesia Cross Cultural Institute (ICCI) Jayapura. (N-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya