Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEPOLISIAN Resort Cianjur, Jawa Barat, menargetkan setiap hari cakupan vaksinasi covid-19 minimal mencapai 1.874 suntikan dosis. Untuk mencapai target itu, selain membuka gerai vaksinasi di Mapolres Cianjur, tim kesehatan juga mobile berkeliling ke setiap komunitas-komunitas yang jadi sasaran.
Kapolres Cianjur, Ajun Komisaris Besar Doni Hermawan, menjelaskan serbuan vaksinasi untuk mencapai target yang ditetapkan pemerintah terus dilakukan setiap hari. Semua elemen, termasuk Polri, terus bergerak menjangkau masyarakat.
"Setiap hari kita dengan TNI, kemudian Dinas Kesehatan, masing-masing instansi melaksanakan serbuan vaksinasi. Di Polres Cianjur, kita per hari 1.874 dosis yang jadi target minimal," terang Doni, Kamis (7/10).
Dengan bergeraknya semua elemen, sebut Doni, capaian akumulatif vaksinasi covid-19 per hari di Kabupaten Cianjur relatif cukup tinggi. Artinya, semua elemen bekerja dan bergerak bersama agar kekebalan komunal (herd imunnity) bisa tercapai.
"Dinas Kesehatan dengan layanannya di semua puskesmas targetnya masing-masing 200 orang per hari. Kami pun melaksanakan itu. TNI juga. Jadi kita semua bergerak untuk mengejar target. Bahkan kita targetkan satu minggu bisa bisa menjangkau 10 ribu suntikan dosis," jelas mantan Kapolres Tasikmalaya Kota ini.
Percepatan dilakukan dengan melaksanakan serbuan vaksin ke lingkungan pendidikan (sekolah), masyarakat umum/rentan, maupun ke lingkungan pondok pesantren, dan sasaran lainnya. Semua elemen juga bergerak memobilisasi masyarakat agar bisa mengikuti vaksinasi di gerai-gerai maupun di fasilitas layanan kesehatan seperti Puskesmas.
Namun Doni mengakui bukan perkara mudah mengejar target cakupan vaksinasi di Kabupaten Cianjur. Pasalnya, sasaran vaksinasi di Kabupaten Cianjur menjadi lebih kurang 1,9 juta jiwa.
"Sehingga pelaksanaan vaksin pun secara jumlah perlu waktu untuk pencapaian 70% yang ditargetkan," jelasnya.
Pencapaian cakupan vaksinasi terus dievaluasi. Apabila memang dibutuhkan agar cakupan harian vaksinasi ditambah, maka akan dicari langkah lain.
"Misalnya dengan menambah gerai-gerai atau sentra vaksinasi. Di Polres Cianjur sendiri kita ada layanan di klinik. Kemudian setiap hari kita keliling di wilayah-wilayah kecamatan, di sekolah, di pondok-pondok pesantren. Hampir setiap hari kita laksanakan," pungkasnya. (OL-15)
Isu ketenagakerjaan di Provinsi Jawa Barat memegang peranan yang cukup krusial. Hal ini disebabkan karena peran strategis Jawa Barat dalam perekonomian nasional.
Produsen kopi Kolombia Wilton Benitez, pemenang kompetisi The Golden Bean 2022 memberikan kelas pengajaran coffee processing bagi para prosesor kopi di Jawa Barat
rumah adat Jawa Barat dengan karakteristik bentuk yang menjunjung unsur hewan dan tumbuhan serta menggunakan bahan alami sebagai simbol kesederhanaan
pakaian adat Jawa Barat untuk pasangan, terdiri dari setelan yang dulunya biasa digunakan kalangan pejabat hingga masyarakat biasa
Saat itu di zaman Kerajaan Tarumanegara banyak suku Sunda yang sudah mengenal tulisan.
Holiday Inn Bandung Pasteur kali ini tidak mau ketinggalan untuk memberikan kuliner-kuliner yang ciamik dengan menghadirkan all you can eat Dim Sum.
Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Cianjur. Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) itu memberikan pinjaman modal dengan bunga yang relatif cukup kecil.
Pada komoditas telur ayam misalnya, saat ini harganya kisaran Rp27.600 dari sebelumnya Rp27.800 per kg.
YESS menjadi salah satu solusi yang terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas dan kesejahteraan dan memberdayakan petani di Indonesia.
Sektor pertanian adalah sektor yang menjanjikan sehingga akan membutuhkan tenaga yang sangat banyak.
Pemerintah daerah perlu turun tangan. Salah satunya berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk menginventarisasi lulusan sekolah yang belum mendapatkan pekerjaan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved