Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
PUSAT Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mengumumkan nama-nama peserta yang lolos seleksi Kompetisi Sains Nasional (KSN) Tingkat Nasional jenjang SMA/MA. Di antara peserta yang lulus tersebut terdapat nama Donni Putera Sow, siswa SMAN 3 Lingga.
Siswa kelas XI IPA itu pun menjadi satu-satunya perwakilan Kabupaten Lingga yang berhasil lolos ke tingkat nasional untuk bidang astronomi.
Kepala Sekolah SMAN 3 Lingga, Ravion Hendri, menuturkan, bagi keluarga besar sekolahnya, lolosnya Donni merupakan pencapaian yang luar biasa, apalagi mengingat sekolah yang dipimpinnya ini adalah sekolah baru, dan posisinya juga terletak di pulau terpencil.
Namun menurutnya dengan kondisi yang demikian, para guru tetap berkomitmen untuk memberikan pelayanan maksimal kepada peserta didiknya.
"Kami memang sering memberikan motivasi kepada siswa yang salah satunya dengan jalan mengikutsertakan ke berbagai forum, kegiatan, dan termasuk kompetisi-kompetisi baik di tingkat kabupaten sampai nasional. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar mereka mendapatkan pengalaman sekaligus menguatkan keyakinan bahwa prestasi adalah milik kita semua, semua bisa berprestasi" ujar guru bidang matematika itu.
Baca juga : Sulit Penuhi Passing Grade Seleksi PPPK, Butuh Afirmasi
Ravion menegaskan, dengan aktif mengikutsertakan para siswa ke berbagai kegiatan, baik akademik maupun non-akademik yang sesuai dengan bakat dan minatnya, ia yakin para siswa akan mendapatkan pengalaman dan stimulus untuk lebih berdaya saing dan menuai prestasi.
Hal Senada juga disampaikan oleh guru pembina bidang astronomi SMAN 3 Lingga, Naro, Menurutnya, bibit-bibit unggul itu selalu ada pada setiap siswanya. Hanya bagaimanaintensitas pembinaan untuk siswa perlu mendapat peningkatan dan perhatian bagi semua pihak.
"Mudah-mudahan dengan pencapaian ini, menjadi momentum bagi berbagai pihak untuk saling bersinergi untuk meningkatkan prestasi siswa. Ke depan tentu kami berharap ada semacam pembinaan yang intensif baik kepada guru pembina maupun siswanya. Jika demikian, InsyaAllah siswa-siswa disini atau di Lingga pada umumnya akan lebih mampu bersaing," harapnya.
Sementara itu, Donni Putera Sow, sang pemenang yang akan meneruskan kompetisinya ke tingkat nasional ini memohon do'a dari semua pihak, termasuk kepada masyarakat Lingga dan juga Kepri pada umumnya agar nantinya bisa memperoleh hasil yang maksimal.
"Mohon do'anya kepada semua pihak agar saya bisa memberikan hasil yang terbaik bagi Kabupaten Lingga dan Provinsi Kepri ini. InsyaAllah saya akan terus dan banyak belajar supaya maksimal. Selain itu, saya ucapkan juga terimakasih kepada para guru dan teman-teman semua yang sudah memberikan dukungan secara totalitas walau di tengah keterbatasan yang ada," ujar siswa yang bercita-cita menjadi fisikawan itu. (RO/OL-7)
Kepala Kantor Bahasa Kepri, Titik Wijanarti menegaskan pentingnya memperkuat penerapan Bahasa Indonesia yang baik dan benar sekaligus menjaga martabat bahasa nasional.
Kompetisi tahun ini mengambil rute di kawasan Bandar Seri Bentan, ibu kota Kabupaten Bintan, yang dikenal akan keindahan alamnya yang masih asri dan jauh dari hiruk-pikuk kota besar.
Kompetisi tahun ini mengambil rute di kawasan Bandar Seri Bentan, ibu kota Kabupaten Bintan, yang dikenal akan keindahan alamnya yang masih asri dan jauh dari hiruk-pikuk kota besar.
BPS Kepri mencatat, selain nilai PDRB atas dasar harga berlaku sebesar Rp233,05 triliun, Batam juga membukukan PDRB atas dasar harga konstan 2010 senilai Rp135,51 triliun.
Kawasan industri ini akan dirancang sebagai ekosistem komprehensif berbasis energi bersih.
Penindakan ini berhasil mencegah kerugian negara yang diperkirakan mencapai Rp106,53 juta.
SAINS tidak harus rumit, teknologi tidak harus mahal, dan matematika tidak harus menakutkan. Justru sebaliknya, semua itu bisa dekat, terjangkau, relevan, dan menyenangkan.
Apakah dunia akan menjadi tempat yang lebih baik jika semua nyamuk tiba-tiba lenyap?Seorang Medical Scientist dmemberikan penjelasan mengenai dampak hilangnya nyamuk dari muka bumi.
KEMENTERIAN Agama terus memperkuat kajian terkait integrasi Islam dan sains, terutama dalam konteks kedokteran dan kesehatan masyarakat.
Pelajari induksi elektromagnetik: prinsip dasar, hukum Faraday, dan aplikasi revolusioner dalam teknologi modern.
INOVASI berbasis sains dibutuhkan untuk mencapai kemajuan di bidang pertanian dan kesehatan Tanah Air. Peningkatan pengetahuan petani akan teknologi pertanian terkini jadi salah satunya.
Jika generasi muda Indonesia tidak tertarik pada sains, tentu akan membuat semakin tertinggal dalam persaingan global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved