Gubernur Sumut Perintahkan Perbaikan Jalan Provinsi di Simalungun

Apul Iskandar
22/9/2021 05:15
Gubernur Sumut Perintahkan Perbaikan Jalan Provinsi di Simalungun
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat melakukan kunjungan kerja di Balei Harungguan Djabanten Damanik  Pamatang Raya, Sumut.(MI/Apul Iskandar)

MENANGGAPI permintaan Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga terkait perbaikan infrastruktur beberapa ruas jalan penghubung Siantar-Saribudolok, ruas  jalan penghubung Siantar-Perdagangan dan ruas jalan penghubung Siantar-Tanah Jawa, yang sangat mendesak agar diutamakan dalam APBD Provinsi Sumatra Utara (Sumut), Gubernur Edy Rahmayadi
menginstruksikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Sumatra Utara untuk segera melakukan perbaikan jalan secara bertahap.

"Saya minta supaya mulai besok jalan itu langsung dikerjakan dan dibenahi. Pada 2022 baru diaspal," kata Edy, saat melakukan kunjungan kerja di Balei Harungguan Djabanten Damanik  Pamatang Raya, Sumut, Selasa (21/9).

Sebelumnya, Radiapoh menyampaikan bahwa perbaikan ruas jalan penghubung Siantar-Saribudolok, ruas  jalan penghubung Siantar-Perdagangan, dan ruas jalan penghubung Siantar-Tanah Jawa, sangat mendesak untuk membuka kembali simpul-simpul perekonomian masyarakat.

Baca juga: Realisasi Investasi di Banten Duduki Nomor 2 Nasional

"Menurut hemat kami, sangat strategis untuk keseimbangan dan kesinambungan geliat pembangunan di daerah yang membuka kembali simpul-simpul perekonomian masyarakat," kata Radiapoh.

Di samping itu, Radiapoh juga menjelaskan Kabupaten Simalungun merupakan daerah pertanian, baik tanaman padi sawah dan hortikultura yang merupakan penyangga perekonomian masyarakat.

"Untuk itu diharapkan Pemprovsu memberikan dukungan dalam peningkatan produksi pertanian di Kabupaten Simalungun. Lahan pertanian di Simalungun cukup luas, salah satu penyangga perekonomian masyarakat. Kami berharap Pemerintah Provinsi Sumatra Utara untuk membantu Kabupaten Simalungun meningkatkan produksi pertanian, sehingga Simalungun kembali menjadi lumbung padi," kata Radiapoh. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya