Pemprov Kalsel Tambah Fasilitas Karantina & Tenda Pasien Covid-19

PEMERINTAH Provinsi Kalimantan Selatan menetapkan tiga lokasi isolasi atau karantina bagi penderita covid-19 dengan kapasitas 2.000 orang seiring melonjaknya angka kasus positif covid 19 di wilayah tersebut. Tenda-tenda perawatan pasien covid-19 juga dibangun di depan RSUD Ulin Banjarmasin.

"Kapasitas layanan untuk pasien covid-19 di rumah sakit yang ada di Kalsel sudah terisi 76%. Karena itu kita akan menambah kapasitasnya dan tenda-tenda di depan rumah sakit kita bangun," ungkap Penjabat Gubernur Kalsel Safrizal ZA, Senin (26/7).

Disamping itu, Pemprov Kalsel juga telah menambah fasilitas karantina di tiga lokasi dengan kapasitas 2.000 orang. Data Tim Gugus Tugas Covid-19 Kalsel, jumlah kasus positif covid-19 di Kalsel saat ini sebanyak 43.836 dengan jumlah penderita meninggal dunia 1.200 orang. Angka kasus positif ini bertambah sebanyak 619 kasus dibanding hari sebelumnya dengan jumlah penderita sembuh 169 orang dan meninggal dunia 10 orang.

Baca juga: Kebutuhan Oksigen Kalsel Meningkat Seiring Bertambahnya Positif Covid-19

Lebih jauh, dikatakan Safrizal terkait mulai diterapkannya kebijakan PPKM level IV bagi Kota Banjarmasin dan Kota Banjarbaru, semua pihak diharapkan dapat mematuhinya dan masyarakat mendukung serta disiplin.

"Mari kita taati aturan PPKM level IV ini, mudah-mudahan dalam dua pekan ini angka kasus positif dan kematian dapat ditekan. Jika tidak maka kebijakan PPKM ini akan diperpanjang," tegasnya.

Dua daerah di Kalsel bersama 41 daerah lainnya di Indonesia diwajibkan melaksanakan PPKM level IV seiring melonjaknya kasus positif covid-19 di wilayah tersebut. Pantauan Media beberapa pos pemeriksaan PPKM telah dibangun di wilayah Kota Banjarmasin dan Kota Banjarbaru. Salah satunya ada di depan kawasan Bandara Syamsuddin Noor Banjarbaru.(OL-5)