Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SEBANYAK 36 siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur (Jatim), terpaksa melaksanakan Ujian Akhir Ma'arif NU (UAMNU) di tenda darurat, Senin (22/4). Pemilihan lokasi itu dikarenakan mereka masih trauma dengan gempa.
Puluhan siswa itu dijadwalkan melaksanakan ujian di tenda darurat yang juga
difungsikan untuk hunian sementara.
Abdul Majid, relawan gempa Bawean mengatakan, puluhan siswa MTs itu terpaksa melaksanakan ujian di tenda darurat dan tempat pengungsian.
Baca juga : Pemerintah Didesak Serius Tangani Kesehatan Pengungsi Gempa Bawean
" Sedih, melihat anak-anak harus mengikuti ujian di tenda pengungsian. Tapi kondisinya begini gimana lagi, " ungkapnya, Senin (22/4) malam.
Menurut dia, puluhan siswa itu melaksanakan UAMNU, di tempat yang berbeda. Untuk MTs Addini Al -Burdah ujian dilaksanakan di halaman sekolah yang berlokasi di Dusun Bangsal, Desa Dekat Agung.
MTs Umar Mas'ud melaksanakan ujian di Dusun Dayabata, Desa Sawahmulya. Keduanya berada di Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik.
Baca juga : 7 Fakta Penting Gempa Bawean versi BMKG
Koordinator Relawan Peduli Gempa Bawean, Nur Syam mengatakan, ada sekitar 36 siswa MTs Addini Al -Burdah dan MTs Umar Mas'ud terpaksa melaksanakan ujian akhir di luar ruangan sekolah.
Menurut dia, hal ini dengan pertimbangan keselamatan bagi para siswa dan para guru pengajar. " Iya terpaksa dilaksanakan di tanah lapang dan halaman sekolah," jelas Nur Syam yang juga salah satu pengajar di Al- Burdah ini.
Mur Syam menjelaskan, gempa ratusan kali yang terjadi di Pulau Bawean hingga menyebabkan ratusan rumah dan bangunan mengalami kerusakkan membuat warga Bawean mengalami trauma. Dengan kondisi tersebut, memaksa semua aktivitas puluhan ribu warga dilaksanakan di luar rumah.
Baca juga : Antisipasi Gempa Susulan, BPBD Tuban Dirikan Tenda Darurat di 2 Rumah Sakit
Ia menyebut, sebagian bangunan sekolah tidak semua mengalami kerusakkan. Namun, hingga saat ini ketakutan akan datangnya gempa susulan membuat warga sepakat beraktivitas di luar ruangan.
"Kami relawan juga menyarankan semua aktivitas dilaksanakan di luar rumah. Termasuk, aktivitas ibadah selama Ramadan hingga Salat Idul Fitri, kemarin. Kami masih trauma, " tandasnya.
Sesuai jadwal, pelaksanaan ujian dengan materi Ke-Aswaja-an ini bakal berlangsung selama satu minggu mulai hari ini. Para relawan juga sebelumnya telah menyiapkan tenda darurat dan huntara dengan ukuran masing-masing 6 x12 untuk pelaksanan ujian akhir para siswa.
" Kami berharap pemerintah juga tetap memperhatikan nasib pengungsi dan bisa segera melaksanakan perbaikan rumah yang terdampak gempa, " pungkasnya. (Z-3)
THE Republic Institute merilis hasil survei elektabilitas partai politik di Jawa Timur dan tingkat kepuasan publik atas kinerja DPR RI dan DPRD Provinsi Jawa Timur.
BWA menawarkan kerja sama kepada Kemenag untuk pelatihan yang diberi title "Memilih dan Menata Sound System Masjid Tersertifikasi".
TIGA daerah di Jawa Timur dalam status siaga darurat kekeringan akibat kemarau yang mulai melanda.
“Koperasi Merah Putih jangan sampai menjadi kompetitor pelaku UMKM di desa. Kalau bisa justru menjadi mitra strategis, bahkan distributor bagi produk-produk UMKM,”
Pendistribusian ke-40 ribu Al-Qur'an di Jawa Timur itu dilaksanakan berbarengan dengan distribusi wakaf Al Qur’an dan Pembinaan Jawa Tengah.
Baznas menyalurkan bantuan program Zmart Pesantren untuk 10 Pondok Pesantren di wilayah Jawa Timur.
Banyak warga yang masih takut masuk rumah lantaran banyak gempa susulan yang masih sering terjadi sehingga dibutuhkan untuk pembangunan hunian sementara.
BADAN Penanggulangan Bencana daerah (BPBD) Jawa Timur (Jatim) mulai memperbaiki kerusakan rumah penduduk dan rumah ibadah, pasca gempa bumi yang melanda Pulau Bawean, Gresik.
Seorang penyintas gempa Bawean Kabupaten Gresik, Jawa Timur (Jatim), meninggal usai melahirkan bayi laki-laki. Warga Pulau Gili Noko, Bawean, ini diduga mengalami kelelahan.
Setelah 15 hari mengabdi, Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah Jawa Timur, dan anggota Satgas lainnya telah membantu pemulihan sebanyak 2.126 warga terdampak gempa bumi di Bawean.
PCNU Bawean mendesak pemerintah pusat dan daerah lebih serius memperhatikan kesehatan pengungsi korban gempa. Karena hingga saat ini banyak pengungsi yang di tenda darurat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved