Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
KASUS positif Covid-19 di Banyumas, Jawa Tengah mengalami tren kenaikan. Tercatat dari tanggal 1 hingga 22 Juli 2021, tembus 10 ribu. Dalam periode yang sama kasus kematian juga masih tinggi, mencapai 555 orang.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Banyumas, kasus di bulan Juli telah mencapai 10.083 orang. Jumlah itu meningkat 2,5 kali lipat dibandingkan bulan Juni yang tercatat sebanyak 4.232 kasus. Sedangkan pasien yang meninggal pada Juli telah mencapai 555 kasus, mengalami peningkatan hampir 4 kali lipat jika dibandingkan dengan Juni yang tercatat 168 kasus kematian.
Kapolresta Banyumas Kombes M Firman L Hakim melalui Kepala Satgas 7 PPKM Darurat Polresta Banyumas Ajun Komisaris R Manggala Agung menegaskan, kepolisian akan terus mengawal PPKM Level 4 yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
"Dengan melihat data Covid-19 di Banyumas, maka kepolisian akan mengawal PPKM Level 4 di Banyumas. Karena kebijakan ini sangat penting untuk menurunkan kasus covid-19 yang masih cukup tinggi di Banyumas," jelas dia, Jumat (23/7).
Dengan kondisi seperti sekarang, Agung berharap, masyarakat makan sadar bahwa pandemi Covid ini tidak main-main dan meminta masyarakat disiplin protokol kesehatan (prokes). "Kami terus mengimbau kepada masyarakat agar tetap menjalankan prokes secara ketat. Selain itu, PPKM Level 4 juga perlu ditaati dengan kesadaran," katanya.
Sementara Tim Ahli Satgas Covid-19 Banyumas sekaligus Epidemiolog Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto Yudhi Wibowo mengatakan, prokes harus diperketat lagi, karena kondisinya masih PPKM Level 4. "Saya berharap, selain prokes yang diperketat juga perlu kiranya penegakan hukum," tegasnya.
Yudhi mengatakan pemerintah juga dapat memberikan bantuan kepada masyarakat masker bedah, sehingga mereka tidak ada alasan untuk tidak mengenakan masker. "Saat sekarang di jalanan masih cukup ramai, sehingga perlu lebih diperketat lagi. Salah satunya adalah penegakan hukum bagi mereka yang melanggar prokes," tandasnya. (OL-13)
Baca Juga: Tim Medis Mulai Kewalahan Tangani Pasien Covid-19 di Babel
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
Tiap pelaku UMKM menerima bantuan senilai Rp5 juta dalam bentuk barang, seperti rak display serta komoditas pangan berupa beras, gula, dan minyak goreng.
Potensi cuaca ekstrem di 13 daerah di Jawa Tengah berlangsung hingga Selasa (8/7) yakni Banyumas hingga Salatiga,
peserta BPJS Kesehatan yang terdampak penonaktifan masih memiliki kesempatan untuk mengaktifkan kembali keanggotaannya dan tetap bisa mendapatkan layanan kesehatan lewat dinsos.
SPMB 2025 tingkat SMP di Banyumas, Jawa Tengah tahun ajaran 2025/2026 menuai banyak sorotan dari para orangtua karena server sempat down.
Pemerintah Kabupaten Banyumas meluncurkan Program Semangat Penanganan Anak Tidak Sekolah (Sipatas) sebagai langkah percepatan penanganan anak putus sekolah.
HUJAN dengan intensitas sedang hingga tinggi yang disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas pada Rabu (4/6) sore,.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved