Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Dorong Digitalisasi Keuangan, Pemko Tebing Tinggi Luncurkan QRIS

Apul Iskandar
30/6/2021 16:07
Dorong Digitalisasi Keuangan, Pemko Tebing Tinggi Luncurkan QRIS
(MI/Apul Iskandar)

UNTUK mewujudkan Kota Tebing Tinggi sebagai kota kuliner, Pemerintah Kota (Pemko) Tebing Tinggi meluncurkan penggunaan Quick Response Indonesian Standard (QRIS) dan Website Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD).

Wali Kota Tebing Tinggi Umar Zunaidi Hasibuan menyampaikan dalam digitalisasi sistem transaksi masih banyak kekurangpahaman dan edukasi bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Tebing Tinggi. Ia berharap agar pihak perbankan turut mensosialisasikannya.

"Kita merasa bersyukur Kota Tebing Tinggi sebagai salah satu kota yang pertumbuhan ekonomi cukup positif. Bahwa semua sistem sudah mulai digitalisasi, pun dengan transaksi, pelaku usaha UMKM kota Tebing Tinggi kurang pemahaman mengenai QRIS, kurang edukasi. Kita berharap untuk menyosialisasikan, dari perbankan juga ikut," kata Umar Hasibuan saat menggelar Forum Group Discusion di Gedung Hj. Sawiyah, Jl. Sutomo Kota Tebing Tinggi, Selasa (29/6).

Baca Juga: Peringati Hari Jadi Kota Tebing Tinggi, Wali Kota Ingatkan Jangan Lupa Sejarah

Sementara Asisten Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumut Siti Senorita menyambut baik kegiatan tersebut. Siti berharap kiranya kegiatan tersebut dapat membangkitkan ekonomi di Kota Tebing Tinggi sesuai dengan arahan Presiden Jokowi untuk mempercepat transformasi digital di berbagai sektor strategis.

"Kegiatan ini sebagai harapan untuk bisa membangkitkan ekonomi di Kota Tebing Tinggi. Penggunaan QRIS tidak hanya bisa digunakan di sektor perdagangan, bisa juga digunakan di pasar tradisional, sektor pariwisata, rumah ibadah, lembaga sosial, untuk donasi termasuk juga untuk pembayaran pajak dan retribusi. Ini searah sejalan dengan arahan Presiden RI untuk mempercepat transformsi digital di berbagai sektor strategis.Kedepan kami berupaya agar perluasan QRIS bisa didukung masyarakat," urainya.

Selain itu keuntungan penggunaan QRIS bagi konsumen menurut Siti Senorita agar lebih higienis tanpa kontak fisik, transaksi cepat dan pengeluaran tercatat, aman dan terlindungi karena diawasi oleh Bank Indonesia serta efisien tanpa uang kembalian, bebas biaya, gratis serta kekinian.

"Sedangkan keuntungan bagi merchant atau pelaku usaha adalah menerima pembayaran secara higienis, mengikuti tren sehingga dapat meningkatkan penjualan, transaksi tercatat dan langsung masuk rekening, tidak perlu uang kembalian dan bebas risiko pencurian serta uang palsu, membangun credit profile dengan mudah, murah serta bebas biaya bagi usaha mikro," jelasnya. (AP/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya