Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
UPAYA antisipasi dilakukan Pemkab Cianjur, Jawa Barat, terhadap potensi covid-19 varian Delta yang sudah terdeteksi penyebarannya di Jawa Barat. Berbagai strategi pun disiapkan Dinas Kesehatan setempat dari sekarang.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, Yusman Faisal, tak memungkiri varian Delta sudah terdeteksi menyebar di beberapa daerah di Jawa Barat. Seandainya mulai terdeteksi gejala-gejala varian Delta, tim kesehatan sudah siap melakukan pemeriksaan sampel.
"Contohnya, bilamana ada outbreak atau kejadian luar biasa yang sangat cepat penyebarannya, maka kita lakukan sampel random terhadap orang-orang yang terkonfirmasi," terang Yusman, Sabtu (26/6).
Varian Delta sendiri memiliki karaktersitik tingkat penyebarannya sangat cepat. Apabila ada satu orang yang terkena covid varian Delta ini dalam satu ruangan, maka semua orang di ruangan tersebut akan langsung terpapar covid. Virus varian Delta ini juga banyak menyerang balita, anak-anak, dan remaja.
"Bila ada beberapa anak yang terkonfirmasi, kita juga akan ambil sampelnya," tuturnya.
Semua sampel itu, kata Yusman, akan dikirimkan ke Gedung Eyckman Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran Bandung. Yusman mengatakan berbagai strategi mengantisipasi virus korona varian Delta itu harus dilakukan. "Mudah-mudahan bisa kita atasi dan kendalikan," tegasnya.
Bupati Cianjur, Herman Suherman, menegaskan penerapan pemberlakuan
pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro harus lebih diperketat. Peran RT dan RW pun sangat dibutuhkan untuk selalu memantau mobilitas masyarakat.
"Siapa saja warga yang baru pulang dari luar kota ke daerahnya harus terus dipantau," tegas Herman.
PPKM mikro juga dilaksanakan dengan cara penyekatan di 5 titik lokasi keluar-masuk kendaraan yang berbatasan dengan kabupaten lain. Herman pun mengajak seluruh masyarakat Cianjur berikhtiar secara fisik dan spiritual.
"Sekarang sedang kita gencarkan vaksinasi. Selalu jaga kesehatan, berjemur, dan olahraga ringan," pungkasnya. (OL-15)
Penambahan rombel ini, dilakukan karena terdapat sekitar 197.000 anak di Jabar yang berpotensi tidak melanjutkan atau putus sekolah.
Eliminasi TBC memerlukan kekompakan dan sinergi lintas sektor.
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, mengungkapkan hanya ada 384 kelas sekolah tingkat SMA/SMK yang akan diisi rombongan belajar (rombel) 38 sampai 50 siswa dari 801 kelas.
Festival Kerukunan di Desa Pabuaran, Kerukunan bukan Proyek Elite
Tetapi, dari 27 wilayah Jawa Barat hanya ada dua wilayah yang diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi pada siang hari.
Sebanyak 338 ribuan siswa diterima di SMA, SMK dan SLB negeri se-Jawa Barat (Jabar) dalam sistem penerimaan murid baru (SPMB) tahap satu hingga dua.
Akibat perbuatan DG terdapat potensi kerugian negara mencapai Rp8,4 miliar.
Momen Hari Anak Nasional (HAN) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dihebohkan beredarnya video aksi duel pelajar. Tragisnya, satu orang pelajar meninggal dunia.
Pengecekan ke lapangan melibatkan pihak kepolisian.
Pemerintah tengah mengusung konsep transformasi pendidikan yang mendorong proses pengembangan, pembaruan, dan penyesuaian paradigma baru sesuai tuntutan zaman.
Sejak pagi terjadi antrean panjang para pelamar di sepanjang bahu ruas jalan protokol tersebut. Panjang antrean mencapai 200 meter lebih.
Selain antisipasi sewaktu-waktu terjadi gangguan pasokan, juga mengantisipasi potensi kekeringan bersamaan kemungkinan terjadi kemarau.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved