Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
NELAYAN di kawasan Taman Nasional Komodo dan seluruh wilayah pesisir Kabupaten Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur (NTT) mengeluhkan tingginya harga bahan bakar, baik solar maupun bensin, untuk mencari nafkah di laut. Untuk mendapat pasokan solar maupun bensin, mereka harus merogoh kocek dengan bayaran dua kali lipat lebih tinggi dari harga normal.
Kondisi itu diduga akibat banyaknya aparat keamanan yang melakukan penyelundupan bahan bakar minyak baik dari Labuan Bajo maupun Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat untuk dijual dengan harga dua kali lipat lebih tinggi kepada para nelayan di kawasan Taman Nasional Komodo dan wilayah sekitar. Arifin Saleh Negara, Minggu (6/6), mengaku maraknya kenaikan harga bahan bakar solar maupun bensin lebih banyak didominasi oleh para pedagang gelap yang diduga kuat dilindungi kelompok tertentu.
"Kamilah yang terus menjerit. Apalagi di tengah covid-19 untuk mendapatkan pasokan bahan bakar itu kami harus merogoh kocek lebih dalam," ucap Arifin. Para penjual bahan bakar solar maupun bensin, lanjutnya, kerap melakukan perdagangan secara gelap. Ada aparat yang tertangkap, menurut Arifin, tetapi tidak diproses secara hukum.
"Kami meminta agar aparat yang lebih di atasnya melihat hal ini sehingga nelayan tidak menderita dan menjerit di
tengah situasi pandemi virus korona," tegas Arifin.Di pihak lain, Arifin mengaku kesulitan untuk mendapatkan pasokan bahan bakar dari Yasa Mina yang mengelola solar untuk nelayan umumnya.
Ketua DPC Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Cabang Kabupaten Manggarai Barat, Blasius Janu Pandur, saat dikonfirmasi, Minggu (6/6), mengatakan sudah sekian lama bahkan belasan tahun lebih para nelayan di kawasan pulau dan daratan di Manggarai Barat kesulitan mendapat pasokan bahan bakar berupa solar maupun bensin. "Kalaupun para nelayan itu mendapatkan bahan bakar mereka harus membayar dua kali lipat dari harga normal bahkan lebih," katanya.
"Di pulau-pulau sekarang banyak minyak datang dari kabupaten tetangga dengan harga Rp200.000 per jeriken atau 20 liter. Semua orang pada diam semua. Ada apa ini?" katanya. Dia menerangkan sesuai aturan BPH Migas dan Pertamina harga soler sebesar Rp5.150/liter atau Rp103.000 per jeriken. (OL-14)
MATERIAL vulkanis yang terus-menerus keluar dari Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, mengganggu aktivitas penerbangan di Bandara Wunopito, Kota Lewoleba.
Jelajahi Manta Point Labuan Bajo, spot menyelam terbaik untuk bertemu pari manta. Temukan tips, lokasi, dan pengalaman seru di sini!
ERUPSI Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 18 Juni 2025 memengaruhi sejumlah aktivitas penerbangan di wilayah timur Indonesia.
Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT, erupsi lima kali pada Selasa malam (17/6) dengan tinggi letusan mencapai 5.000 meter.
Cross Border Fest bukan sekadar hiburan dan musik, tapi juga perayaan identitas, menyatukan dua budaya dalam semangat persatuan dan keberagaman.
Keberhasilan menjadikan kedua SD tersebut sebagai tim siaga bencana melalui pembuatan denah risiko bencana, mengantongi SK Tim Siaga Bencana (TSB), miliki SOP gempa bumi, dan rencana aksi.
Ketegangan geopolitik di kawasan Teluk Persia, yakni Iran vs Israel, kembali memunculkan kekhawatiran global.
Pertamina juga menempatkan petugas di lapangan untuk memastikan distribusi BBM dan LPG berjalan lancar.
PT Pertamina kembali menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi di seluruh Indonesia mulai hari ini, Sabtu, 31 Mei 2025
Trubus Rahadiansyah meminta Pelindo II untuk mempercepat pengerukan Pelabuhan Pulau Baai.
Pengamat energi sekaligus Founder Pri Agung Rakhmanto menyebut bisnis ritel tasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) masih prospektif di dalam negeri.
Untuk memastikan ketersediaan BBM, terutama jenis Pertamax, di Balikpapan, Pertamina Patra Niaga terus melakukan pemantauan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved