Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Polri Bentuk Tim Trauma Healing untuk Korban Gempa NTT

Rahmatul Fajri
10/4/2021 22:18
Polri Bentuk Tim Trauma Healing untuk Korban Gempa NTT
Presiden Joko Widodo saat bertemu anak-anak di pengungsian(Setpres)

KOMANDAN Korps Brimob Polri Irjen Anang Revandoko mengatakan pihaknya menyiapkan tim trauma healing dari unsur Korbrimob, Mabes Polri maupun Polda NTT untuk membantu pemulihan mental korban banjir bandang di Nusa Tenggara Timur.

Anang yang ditunjuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai ketua satgas penanganan bencana banjir dan tanah longsor di NTT itu mengungkapkan tim trauma healing ditempatkan di posko kesehatan di wilayah terdampak banjir, seperti Lembata dan Adonara.

“Posko kesehatan di tiap lokasi kita buka, di Lembata, Adonara dan semua lokasi. Ini adalah tugas kami untuk meringankan masyarakat yang ada di lokasi tersebut. Kita juga siapkan tim trauma healing. Ini adalah bantuan yang vital,” kata Anang, melalui keterangannya, Sabtu (10/4).

Selain itu, pihaknya juga mendirikan dapur umum di posko pengungsian. Pihaknya juga memastikan ketersediaan sembako untuk para pengungsi.

“Ada 5 dapur umum, ada 5 mobil penjernih air, ada 5 mobil untuk tim SAR. Kita juga berikan bantuan sembako untuk para pengungsi,” ungkapnya.

Anang mengatakan pasukannya akan terus membantu penanganan korban banjir bandang dan longsor di NTT. Tercatat, sebanyak 1.958 personel diterjunkan untuk mempercepat proses evakuasi korban banjir. Terkait sampai kapan proses evakuasi tersebut, Anang mengaku masih menunggu arahan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

“Kita adalah pasukan perintah Kapolri, kita menunggu arahan Kapolri selanjutnya,” pungkasnya. (OL-8)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik