Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SEBANYAK 62 imigran asal Afghanistan dan Pakistan yang ditampung di dua hotel di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, terpapar covid-19, Selasa (9/3). Dari 62 imigran tersebut, 10 orang di antaranya dirawat di rumah sakit.
Sisanya menjalani isolasi terpadu di Hotel Yotowawa sebanyak delapan orang dan 44 orang di Hotel Lavender. "Sudah ditangani dengan baik oleh IOM (International Organization for Migration). Saya minta menambahkan vitamin dan olahraga," kata Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT Marciana Dominika Jone kepada Media Indonesia.
Menurutnya, imigran yang ditampung di Kupang sebanyak 220 orang terdiri dari 181 orang dewasa dan 39 anak. Mereka ditampung di tiga lokasi yakni Hotel Ina Boi, Lavender, dan Kupang Inn.
Untuk imigran yang di Hotel Lavender sebanyak 87 orang terdiri dari 86 asal Afghanistan dan satu orang dari Pakistan.
Marciana mengatakan baru kembali dari lokasi isolasi mandiri dan melihat mereka sudah ditangani secar baik. Dia berharap dengan penanganan yang dilakukan IOM, kondisi kesehatan para imigran segera pulih. (OL-14)
Cafe Dapur Inches berlokasi di Pantai Harnus kota Lewoleba, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur.
Empat perempuan muda tersebut yakni Yola, asal Kota Kupang, Karmelita asal Kabupaten Nagekeo, Ina, asal Kabupaten Lembata dan Helda asal Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Yuk dukung film Women from Rote Island, film karya sineas Jeremias Nyangoen.
Ada versi untuk anak-anak dengan gerakan lebih mudah, sedangkan untuk lansia meminimalisir risiko cedera
Insan Bumi Mandiri dan ASEAN Foundation memberdayakan masyarakat di wilayah pedalaman, khususnya di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Untuk mendorong daya saing usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Bentoel Group meluncurkan program Bangun Karya.
SEORANG warga negara asing (WNA) asal Pakistan, Moslem bin Mohram diamankan polisi lantaran diduga melakukan hipnotis terhadap pemilik warung di wilayah Sawah Besar, Jakarta Pusat.
DUA warga Negara Asing (WNA) Pakistan berinisial NMA dan HAS diamankan petugas imigrasi Jakarta Pusat saat mengemis ke rumah warga.
Kecelakaan kerap terjadi di Pakistan karena perilaku mengemudi dan kondisi jalan yang buruk
Laporan-laporan awal mengatakan empat orang bersenjata meledakkan granat di pintu masuk kantor inspektur polisi di distrik Loralai di Balochistan, provinsi yang tak stabil di bagian selatan Pakistan.
Pada saat yang sama, PM Khan menambahkan bahwa ia ingin bekerja sama dalam mengusut pengeboman itu.
Serangan itu menargetkan kamp pelatihan kelompok Jaish-e-Mohammad (JeM) di Balakot.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved