Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Blora Butuh Dua Ha Tanah Untuk Perpanjangan Runway Bandara Ngloram

Akhmad Safuan
16/2/2021 06:28
Blora Butuh Dua Ha Tanah Untuk Perpanjangan Runway Bandara Ngloram
Landasan pacu Bandara Ngloram, Cepu akan diperpanjang dari 1.500 meter menjadi 1.600 meter.(Dok Pemkab Blora)

PERPANJANGAN landasan pacu Bandara Ngloram dari 1.500 meter menjadi 1.600 meter segera terpenuhi. Wakil Bupati Blora Arief Rohman telah memerintahkan pembebasan lahan untuk memenuhi kekurangan lahan pembangunan landasan pacu. Bandara Ngloram ditargetkan beroperasi akhir 2021.

"Saya baru selesai rapat koordinasi bersama Sesdirjen Perhubungan Udara Nur Isnin Istiartono untuk percepatan penyelesaian pembangunan Bandara Ngloram," kata Arief Rohman kepada mediaindonesia.com, Selasa (16/2).

Pada rakor tersebut membahas kelanjutan dan percepatan pembangunan bandara dengan dititik beratkan pada rencana penambahan landasan pacu dari 1.500 meter menjadi 1.600 meter. Sehingga Bandara Ngloram nantinya cukup ideal didarati pesawat dengan kapasitas penumpang lebih besar. Untuk penambahan panjang landasan pacu maka Pemkab Blora harus segera mencari bidan tahan seluas dua hektar untuk pembangunan penambahan landasan pacu.

Pemkab Blora telah menyediakan anggaran Rp7,5 miliar untuk pembangunan jalan menuju lokasi bandara. 

"Proses pembebasan lahan harus segera dimulai agar pertambahan landasan pacu dapat segera dikerjakan," imbuhnya.

Bila target tercapai maka Bandara Ngloram di Cepua yang mati suri sejak 1984 bisa beroperasi kembali akhir 2021. Sekretaris Dirjen Perhubungan Udara Nur Isnin Istiartono sebelumnya dalam rapat koordinasi secara vertual tersebut menyambut baik inisiatif Pemkab Blora untuk melakukan perbaikan akses jalan menuju bandara dan berharap daerah itu dapat segera membuka pasar agar bandara ini memiliki peminat.

"Selain akses jalan, saya sangat berharap Pemkab Blora segera melakukan komunikasi dengan pihak maskapai penerbangan, juga dengan pemerintah daerah sekitar supaya nanti bandara ini bisa laku," ujar Nur Isnin.

baca juga: Runway Diperpanjang, Bandara Ngloram Bisa Didarati Pesawat Boeing 

Penataan komplek bandara dan lingkungan sekitarnya, lanjut Nur Isnin Istiartono, agar diatur hingga rapi dengan melakukan indentifikasikan titik-titik kemacetan, seperti pasar Mulyorejo, titik perlintasan kereta api, jembatan yang sempit. 

"Titik-titik yang berpotensi menjadi titik kemacetan untuk dilakukan penataan ulang," tambahnya. (OL-3)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya