Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

10 Petugas KPPS Tanjungjabung Barat Positif Covid-19

Solmi
09/12/2020 08:15
10 Petugas KPPS Tanjungjabung Barat Positif Covid-19
Kapolres Tanjungjabung Barat AKBP Guntur Saputro, Selasa (8/12), mendengar keluhan dari Ketua TPS 06, Kelurahan Tungkal IV Kota.(MI/Solmi)

DARI puluhan orang petugas adhoc Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Tanjungjabung Barat, Provinsi Jambi yang terpapar Covid-19, 10 orang di antaranya hampir dipastikan tidak bisa melaksanakan tugasnya sebagai penyelenggaran pemungutan suara Pemilihan Gubernur Jambi dan Pemilihan Bupati Tanjungjabung Barat di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di Kabupaten Tanjungjabung Barat.

Berdasarkan pemantauan mediaindonesia.com pada H-1, Selasa (8/12), 10 orang dari petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di kabupaten yang berlokasi di pesisir timur Sumatra,  Jambi itu,  masih menjalani perawatan medis dan isolasi di Gedung Balai Adat Kuala Tungkal yang dijadikan Rumah Sakit Darurat untuk korban terkonfirmasi Covid-19.

Salah satu dari mereka adalah petugas KPPS di TPS 06, Kelurahan Tungkal IV Kota, Kecamatan Tungkal Ilir. Akibatnya jumlah petugas KPPS TPS 06 yang bertugas berkurang enam orang.

Ketua KPPS 06 Heri mengaku bakal kelabakan dengan berkurangnya jumlah anggotannya. Pasalnya kekurangan personel tersebut beban pekerjaan mereka menjadi berat karena jumlah anggota KPPS di TPS 06 terbilang terbanyak di Kecamatan Tungkal Ilir.

"Jelas memberatkan,  karena ada dua pemilihan,  yaitu pemilihan gubernur dan pemilihan bupati. Dan karena suasana Covid-19 jadwal penyoblosan juga ketat," ungkap Heri.

Honor yang mereka terima sebagai petugas adhoc KPU sekitar Rp500 ribu. Awalnya petugas yang sakit akan diganti. Namun dari hasil konsultasi dengan pihak berwenang, mencari pengganti petugas terbentur prosedur dan waktu yang terlalu mepet. 

Sementara Ketua KPU Kabupaten Tanjungjabung Barat Khairduddin  tidak bersedia menanggapi berkurangnya petugas adhoc terinfeksi covid-19. Ia mengaku tidak berkompeten menjawab masalah tersebut. Khairuddin hanya menjelaskan kesiapan seluruh logistik persiapan pemilihan gubernur dan bupati sudah tersebar di 13 kecamatan di Kabupaten Tanjungjabung Barat.

baca juga: Pemprov Jatim Terjunkan Tagana ke TPS-TPS

Sementara itu Kapolres Tanjungjabung Barat AKBP Guntur Saputro yang menyempatkan diri melihat kondisi 10 anggota adhoc KPU yang dirawat di Gedung Balai Kuala Tungkal berharap pelaksanaan Pilkada tetap berjalan lancar meskipun jumlah sumber daya petugas KPPS berkurang.  (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya