Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Dosen UII Masuk Top Ilmuwan Dunia

Agus Utantoro
25/11/2020 06:39
Dosen UII Masuk Top Ilmuwan Dunia
Guru Besar Universitas Islam Indonesia, Prof Dr Is Fatimah, S.Si., M.Si.(Istimewa)

SALAH satu Guru Besar Universitas Islam Indonesia, Prof Dr Is Fatimah, S.Si., M.Si. berhasil masuk dalam Top 2% World Ranking Scientists. Top 2% World Ranking Scientists merupakan pemeringkatan berbasis  publikasi bereputasi yang diolah oleh peneliti dari Stanford University yakni Prof John Ioannidis, Jeroen Baas dan Kevin Boyack.

"Saya sendiri malah tidak tahu kalau ada pemeringkatan tersebut. Terus terang dalam seminggu terakhir saya banyak mendapat share dari kolega-kolega peneliti dari Malaysia dan India mengenai hal tersebut," kata Is Fatimah, Selasa (25/11).

Guru Besar Bidang Ilmu Kimia ini sebelumnya juga sudah meraih berbagai penghargaan sebagai seorang peneliti berkelas dunia, antara lain The World Academy of Science Research Grant 2015-2016 dan Indonesia Toray Science Foundation (ITSF) Research Grant 2016.

\Di lingkungan kampusnya sendiri, ia pernah meraih penghargaan sebagai Dosen Terproduktif UII Peringkat I dan Penulis Karya Berindeks Scopus terbanyak tersebut, memiliki setidaknya 1325 jumlah sitasi dan 15 indeks-h yang telah diperolehnya. Is Fatimah juga giat menulis buku hingga 9 judul dan empat hak paten, serta 20 judul riset dan 80 publikasi ilmiah.

Baginya naik-kelas publikasi di era saat ini memerlukan dua kunci utama, yakni kolaborasi dan strategi. Kolaborasi membuat seseorang lebih jauh untuk melangkah ke depan bersama-sama. 

"Keterbatasan instrumentasi yang ada sebenarnya sangat terbantu dengan kolaborasi, sehingga mengandalkan kolaborasi adalah strategi yang tampaknya penting," ungkapnya.

Dikatakan, secara kualitatis, keberadaan Indonesia ini sebenarnya masih jauh di bawah India yang mengirimkan tidak kurang dari 1.500 penelitinya dalam Top 2% World Ranking Scientists. Is Fatimah berharap, perguruan tinggi terus melakukan evaluasi untuk terus maju berkontribusi di bidang penelitian.

"Karena saat ini banyak dosen muda, termasuk  di UII, dan juga yang sebentar lagi pulang dari studi lanjut, saya yakin dalam 10 tahun ke depan akan banyak peneliti-peneliti dosen dari UII yang masuk kategori tersebut," ujar Is Fatimah.

baca juga: Sumi Yang Pesan Keberagaman melalui Metro Xin Wen

Rektor UII Fathul Wahid bersyukur dosen UII Is Fatimah bisa masuk dalam Top 2% Wordl Ranking Scientist. Menurutnya ini adalah efek ketekunan seorang Is Fatimah dalam mengerjakan pekerjaan rumah sebagai dosen dalam mengembangkan ilmu pengetahuan. 

"Saya berharap, capaian ini menjadi sumber energi positif yang menyebar dan menginspirasi yang lain," kata Fathul Wahid. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik