Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PENGURUS dan kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Tasikmalaya, tetap akan memilih mantan ketuanya Haris Sanjaya yang berpasangan dengan Azis Rismaya untuk mendukung Partai Gerindra-Demokrat dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020. Padahal, secara administrarif surat keputusan (SK) rekomendasi DPP PKB Pilkada tersebut mendukung pasangan calon Iwan Saputra-Iip Miftahul Paos. Namun kader dan pengurus DPC PKB Tasikmalaya tetap mendukung mantan ketuanya.
"Kami perwakilan kader dan pengurus dari 39 kecamatan serta pengurus DPC mendukung mantan ketua DPC PKB Tasikmalaya, Haris Sanjaya. Karena, Haris yang terbukti menaikan suara legislatif 2019 sampai jumlah kursi telah mengalami peningkatan terbanyak terutama di DPRD Kabupaten Tasikmalaya," kata Sekretaris Dewan Syuro DPC PKB Kabupaten Tasikmalaya, Momon Saman Kertajani, Sabtu (17/10).
Momon mengatakan, pengurus dan mantan pengurus DPC PKB Kabupaten Tasikmalaya solid mendukung mantan ketuanya yang kini sedang berkampanye menemui para kadwr di desa-desa dan perkampungan di Kabupaten Tasikmalaya.
"Selama ini ada pergantian pengurus muda di DPC PKB Kabupaten Tasikmalaya, sejatinya mereka sebagai kader yang telah dididik oleh kami. Saya tidak ada pesan apa-apa tetapi pergerakan mereka justru lebih menyolidkan kader pengurus lama yang selama ini sangat menguasai medan dan jejaring kader PKB di akar rumput. Dengan mendukung mantan semua kader dan pengurus siap menerima sanksi," ujar Momon.
Wakil Ketua DPC PKB Kabupaten Tasikmalaya, Asep Hernandi menambahkan, seluruh pengurus dan kader di seluruh kecamatan pada masa kepemimpinan Haris Sanjaya sepakat akan mendukung mantan ketuanya maju pada Pilkada Tasikmalaya.
"Saya yakin, suara Haris Sanjaya, akan penuh sesuai hasil rapat akan sukses membawa PKB jadi ranking keduanya dengan suara terbanyak pada Pileg DPRD di Kabupaten Tasikmalaya.Tercatat pad 2019 ada 138 ribu dukungan suara. Selama menjabat sebagai mantan Ketua DPC PKB sekaligus calon Wakil Bupati Tasikmalaya bisa memenangkannya," paparnya.
baca juga: Ditetapkan 2.458.859 DPT Pilkada Serentak 9 Daerah Riau
KPU Kabupaten Tasikmalaya menetapkan empat pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Tasikmalaya pada Pilkada serentak. Yakni nomor urut 1 pasangan Azis Rizmaya Mahfud-Haris Sanjaya partai Demokrat dan Gerindra, nomor urut 2 Ade Sugianto-Cecep Nurul Yakin dari PDIP dan PPP, nomor urut 3 Cep Zamzam Zulfikar Nur-Padil Karsoma perseorangan, dan nomor urut 4 Iwan Saputra-Iip Miftahul Paoz Partai Golkar, PKB, PAN, PKS dan NasDem. (OL-3)
\
petugas membawa korban ke kamar jenazah RSUD Dr Soekardjo untuk kepentingan autopsi dan penyelidikan yang dilakukan oleh Polres Tasikmalaya Kota.
Tidak ada korban jiwa, tapi jalan penghubung antar Kecamatan tertutup materil tanah longsor dan pohon tumbang
Hujan deras yang terjadi ini tidak menyurutkan para peserta bubar dan mereka tetap bertahan.
Pembentangan bendera tersebut, bentuk penghormatan terhadap jasa para pahlawan.
Warga Kampung Pajagan, Kelurahan Cigantang, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat membuat lorong merah putih sepanjang 100 meter.
Penolakan ini terjadi dengan dalih orangtua bayi tidak membawa dokumen seperti Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Identitas Anak (KIA) saat datang ke rumah sakit.
Keduanya menjadi landasan membangun bangsa secara bersama-sama demi mewujudkan kemakmuran dan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Dana yang sudah disetor dalam Tabungan Pajak tidak bisa ditarik kembali karena sistem menahannya sebagai komitmen membayar pajak
Dasco mempersilahkan partai politik (parpol) untuk menyampaikan sikapnya masing-masing. Keputusan tentang pemilihan kepala daerah itu akan diambil bersama-sama dengan seluruh partai.
Miko menyebut ada catatan penting dalam ketersediaan infrastruktur dasar dan jaminan layanan publik yang berkualitas bagi pekerja di IKN.
Golkar merespons usulan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin tentang pilkada tak langsung seperti gubernur ditunjuk langsung oleh pemerintah pusat.
Harus dipastikan ide tersebut apakah optimal atau tidak bagi IKN, pihaknya menunggu keputusan Presiden Prabowo Subianto.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved