Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

LSI: Petahana di Sulut masih Unggul

Mediaindonesia.com
13/9/2020 16:40
LSI: Petahana di Sulut masih Unggul
Paparan hasil survei terbaru LSI Deny JA di Pilkada Sulawesi Utara, Minggu (13/9)(Istimewa)

SURVEI Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA terbaru, menyebutkan pasangan petahana calon gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey – Steven Kandouw mencapai 68,1 %, unggul dua digit dari dua pesaingnya Christiany Eugenia Paruntu (Cep) – Sehan Salim Landjar (Sehan) dan Vonny A Panambunan (VAP) – Hendry Runtuwene (Hendry).

Pilkada 2020 yang akan dilaksanakan 9 Desember mendatang, tersisa 86 hari lagi dan diperkirakan pasangan petahana di Pilkada Sulut sulit dipatahkan.

“Saat ini elektabilitas pasangan Olly Dondokambey – Steven Kandouw mencapai 68,1 %, sementara elektabilitas Cep-Sehan sebesar 16.9% dan VAP-Hendry sebesar 7,2%. Mereka yang belum menentukan pilihan tersisa 7.2%. Olly Dondokambey – Steven Kandouw unggul dua digit di atas 40 persen,” kata peneliti LSI Denny JA, Ikrama Masloman, dalam keterang tertulisnya, Minggu (13/9).

Sejak bulan April 2020, elektabilitas ketiga pasangan calon memiliki tren peningkatan dari bulan April ke bulan agustus, namun tren peningkatan merata dan tidak ada signifikan pada posisi urutan elektabilitas.

Survei LSI bertajuk ‘Tiga Bulan Jelang Pilkada Sulut Kekuatan Para Kandidat di Enam Kantong Pemilih Penting, Sebelum Masa Kampanye’ dilakukan pada tanggal 22- 29 Agustus 2020, dengan menggunakan 800 responden. Survei dilakukan di seluruh Kabupaten/Kota di Sulawesi Utara dengan metode multistage random sampling. Wawancara dilakukan secara tatap muka dengan menggunakan kuesioner.

Margin of error survei ini adalah 3.5%. Selain survei, LSI Denny JA juga melakukan riset kualitatif dengan metode FGD, analisis media, dan indepth interview untuk memperkaya analisa survei. Survei ini dibiayai sendiri oleh LSI Denny JA.

Ikram menjabarkan, keunggulan pasangan Olly – Steven terhadap Cep-Sehan dan VAP Hendry didasari oleh keunggulan pada kantong-kantong pemilih penting. Kantong pertama yang penting adalah kantong pemilih emak-emak yaitu pemilih perempuan dan profesi IRT. Di Pemilih perempuan  Olly – Steven unggul sebesar 69%, Cep-Sehan sebesar 13% VAP-Hendry 10%, sedangkan IRT Olly – Steven 71%, Cep-Sehan sebesar 13,6% , VAP-Hendry 7,7%  .

“Kantong kedua yang penting adalah kantong pemilih protestan. Populasi pemilih ini base pemilihnya paling besar yaitu 64%. Dalam pertarungan yang mengikutsertakan tiga kontestan, perebutan segmen ini menjadi penting. Survei LSI menunjukkan bahwa Olly – Steven masih unggul di kantong pemilih protestan. Dukungan terhadap Olly – Steven pada segmen pemilih ini mencapai 69.5%, Cep-Sehan sebesar 12% dan VAP-Hendry sebesar 11,2%.. Di kantong pemilih yang kedua ini, Olly – Steven unggul mutlak dari Cep-Sehan dan VAP-Hendry,”.

Kantong ketiga yang penting adalah kantong pemilih muslim. Populasi pemilih ini base pemilihnya cukup besar yaitu 30,4%. Meski satu dari tiga kandidat memiliki pasangan beragama muslim, namun potret elektabilitas pemilih muslim cenderung tidak terasosiasi secara linier. Dimana Survei LSI menunjukkan bahwa Olly – Steven masih unggul di kantong pemilih islam. Dukungan terhadap Olly – Steven pada segmen pemilih ini mencapai 67.6%, Cep-Sehan sebesar 19% dan VAP-Hendry sebesar 5,5%. Di kantong pemilih yang ketiga ini juga Olly – Steven unggul dari Cep-Sehan dan VAP-Hendry .

“Di kantong pemilih milenial ini, menunjukkan bahwa Olly – Steven didukung mayoritas. Dukungan terhadap Olly – Steven pada segmen pemilih ini mencapai 70.3%, Cep-Sehan sebesar 15,6% dan VAP-Hendry sebesar 5,5%.”

Kantong Kelima yang penting adalah kantong pemilih kalangan terpelajar. Populasi pemilih ini hanya sebesar 11.9%. Namun sekali lagi dalam pertarungan elektoral yang kompetitif dengan lebih dua kandidat, populasi 11.9% cukup signifikan.

“Selain itu pemilih kaum terpelajar cukup penting karena kemampuan mereka mempengaruhi opini publik. Di kantong pemilih ini, Olly – Steven unggul dibanding pasangan Cep-Sehan dan VAP-Hendry. Dukungan Olly – Steven di pemilih terpelajar mencapai 69%. Sementara dukungan terhadap Cep-Sehan di kantong pemilih ini sebesar 9,9%. dan dukungan kepada VAP-Hendry sebesar 9,9%,” lanjutnya.

Kantong keenam yang penting adalah kantong suara pemilih etnis atau suku. Mereka yang disebut pemilih yang berasal dari tiga etnis terbesar yaitu, Minahasa, Sangir/Sangihe, dan Bolaang Mongondouw dimana basis pemilihnya jika digabungkan mencapai 77,3%, pasangan Olly – Steven  mengungguli di ketiga segmen tersebut, di etnis minahasa Olly – Steven didukung sebesar 68,3%. Sementara dukungan terhadap Cep-Sehan di kantong pemilih ini sebesar 13,7%. dan dukungan kepada VAP-Hendry sebesar 10,3%.

“Di etnis Sangir/Sangihe, Olly – Steven didukung mayoritas. Dukungan terhadap Olly – Steven pada etnis pemilih ini mencapai 73%, Cep-Sehan sebesar 10,7% dan VAP-Hendry sebesar 9,8,%. Dan mereka yang menyatakan berasal dari segmen Bolaan Mongondouw, Dukungan terhadap Olly – Steven pada etnis bolmong ini mencapai 70,4%, dukungan terhadap Cep-Sehan sebesar 19,7% tertinggi kedua dan VAP-Hendry sebesar 5,6%. (OL-13)

Baca Juga: DKI Terapkan PSBB Total, Erick Thohir: Pemerintah Dukung



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya