Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
Penerapan skenario new normal di Sumatra Utara (Sumut) diyakini dapat menjadi harapan baru bagi industri pariwisata untuk bangkit dari keterpurukan selama masa pandemi covid-19, khususnya di kawasan Danau Toba. Wisatawan domestik akan menjadi sasaran utamanya.
Kepala Dinas Pariwisata Sumut Ria Telaumbanua mengatakan untuk kawasan wisata Danau Toba Pemprov Sumut akan lebih menyasar wisatawan domestik hingga Desember 2020.
"Sasaran kita sampai Desember adalah wisatawan domestik atau dalam provinsi," ujar Ria, Selasa (7/7).
Karena itu, yang akan dilakukan berbagai pihak terkait adalah bagaimana bisa mengajak warga Sumut datang ke Danau Toba. Pasalnya bila mengharap warga dari daerah lain datang, misalnya wisatawan dari Jakarta, harus melewati protokol yang sulit.
"Jadi, tujuan new normal kita adalah wisatawan domestik," imbuhnya.
Lebih jauh dia paparkan, pelaku wisata hingga pemegang kepentingan harus menjual wisata luar ruangan untuk tetap menekan terjadinya kerumunan.
Baca juga: Pedestrian Bukan untuk Pesepeda
Selain itu, kata Ria, inovasi pariwisata juga bisa dilakukan pada saat pandemi covid-19, misalnya tour virtual dengan tarif tertentu. Begitu pula dengan penggunaan transaksi nontunai yang perlu lebih digalakkan.
"Jadi, potensi Danau Toba ini tetap bisa dipromosikan dengan kebiasaan baru," ujarnya.
Ria menuturkan saat ini Sumut sedang dalam masa transisi. "Sudah ada beberapa destinasi wisata yang dibuka, misalnya wisata Salib Kasih yang sudah dibuka sejak 7 Juni dan wisata alam Hutaginjang mulai 28 Juni lalu," jelasnya.
Sebanyak 30 persen destinasi wisata di kawasan Danau Toba juga sudah diuji coba dibuka, tetapi perubahan kebiasaan masih perlu dilakukan. Bahkan Bandara Silangit telah dibuka sejak awal Juni meski baru melayani satu penerbangan setiap hari. (OL-14)
Kabupaten Indramayu memiliki kekayaan pariwisata yang beragam dan bisa menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung
Festival ini menampilkan berbagai atraksi budaya seperti tarian tradisional, musik daerah, dan pameran kerajinan tangan, serta bazar Ekraft UMKM.
Kegiatan ini, bukan hanya memacu semangat hidup sehat, tapi juga mendorong perputaran ekonomi dan pariwisata kota
Sebagai salah satu platform kepariwisataan Indonesia, Event By Indonesia diharapkan dapat memberi kemudahan kepada masyarakat dalam mengakses informasi terkini mengenai daftar event.
INDONESIA, sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, menjadi tuan rumah International Islamic Expo (IIE) 2025 ke-15 di JCC Senayan, pada 11-13 Juli.
Monas dapat dioptimalkan sebagai botanical garden atau kebun botani yang memberikan ruang edukasi dan konservasi flora nusantara serta pusat riset tanaman langka khas Indonesia.
Pelayanan malam hari akan digelar di Medan, Lubukpakam, Binjai, Kisaran dan Pematangsiantar. Titik lainnya mencakup Simalungun, Rantauparapat, Kabanjahe, Sei Rampah, dan Tebing Tinggi
DUA tempat hiburan malam kembali direkomendasikan agar ditutup usai polisi menemukan penyalahgunaan narkoba di lokasi.
Melalui Gerakan Sejuta Kotak Umat tersebut, masyarakat memproduksi pupuk organik secara komunal.
Angka UMKM yang masuk ke ekosistem digital lebih mengenaskan, hanya 3%. Jumlah anak muda yang memilih berwirausaha malah lebih kecil lagi, hanya 0,08%.
Titik peluncuran, jelasnya lagi, akan dipusatkan di Kecamatan Binjai Barat, Kelurahan Suka Maju, dengan nama koperasi percontohan KMP Sukamaju.
Kebijakan ini menjadi yang pertama di Indonesia dan diharapkan mampu mengurangi beban awal masyarakat saat membeli rumah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved