Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMERINTAH Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, menyiapkan sebanyak 387 objek wisata baru untuk dieksplorasi para wisatawan baik lokal ataupun mancanegara.
Bupati Toraja Utara Kalatiku Paembonan mengatakan sebagai kabupaten tujuan wisata utama di Sulsel, pihaknya terus berbenah untuk menghadirkan objek wisata yang semakin berkualitas dan beragam. "Sekarang ini baru ada 17 objek wisata unggulan. Sebentar lagi kami akan melemparkan ke 387 objek wisata baru," katanya di sela-sela mendampingi Gubernur Sulsel meninjau pembangunan infrastruktur jalan di daerah itu, Sabtu (7/3).
Hampir 400 objek wisata tersebut ditemukan melalui kerja sama dengan mahasiswa-mahasiswi yang melakukan kuliah kerja nyata (KKN).
"Mereka menemukan dan mengusulkan. Begitu memenuhi syarat oke, dari segi budaya, segi nilai dari pariwisatanya langsung kita jadikan sebagai objek," jelasnya.
Objek-objek ini sebagian besr memerlukan dukungan infrastruktur jalan. Baik itu jalan provinsi dan kabupaten.Selain itu juga perlu kebijakan yang berfokus pada pengembangan pariwisata akan menyejahterakan rakyat Toraja Utara.
Dia menambahkan, hadirnya infrastruktur bandara dan jalan juga menjadi kunci suksesnya kepariwisataan suatu daerah. Apalagi saat ini, Di Toraja akan hadir Bandara Buntu Kunik di Tana Toraja dan juga di Luwu. "Itu direct flight from (penerbangan langsung dari) Jakarta ke Denpasar, jadi tidak lewat Makassar lagi nanti, jadi itu akan memudahkan," jelasnya.
Selama ini banyak wisatawan yang ingin ke Toraja, menjadi pilihan setelah Bali. Namun, karena fasilitas yang diharapkan belum tersedia membuat mereka kemudian enggan. "Setelah disampaikan, dibilang 8 sampai 10 jam, mereka kemudian mencari tempat lain, karena orang enggak mau sakit punggung," paparnya.
Sementara itu Gubernur Sulsel, Prof. HM Nurdin Abdullah mengatakan Toraja yang terdiri dari Toraja Utara dan Tana Toraja merupakan aset dunia. Berbagai program strategis akan diselesaikan untuk menarik wisatawan. "Saya menaruh harapan bahwa Toraja ini akan menjadi wisata terbaik. Jadi saya yakin Toraja ini akan berjalan dengan baik setelah pembangunan infrastruktur diselesaikan," jelas Nurdin. (OL-12)
Sebuah petisi kepada Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS menyerukan larangan bahan kimia metilen klorida dalam proses dekafinasi kopi karena kekhawatiran terhadap kanker.
Minuman kopi susu asal ‘Negeri Ginseng’ ini punya keunikan tersendiri. Saat meminumnya, jangan berlama-lama, agar bisa menikmati pergantian rasa di dalamnya.
Akhir pekan ini, jalan-jalan ke Temu Bisnis Kemitraan Nasional Rantai Pasok (Kenarok) di Living World Alam Sutera, Tangerang Selatan, Banten, yuk!
Kopi adalah minuman favorit banyak orang di seluruh dunia, terkenal dengan kemampuannya untuk memberikan energi dan meningkatkan konsentrasi.
Salah satu menu yang ditawarkan adalah Rawon Iga, berupa iga sapi empuk dengan kuah keluwek khas rawon yang kaya rasa, disajikan dengan nasi putih dan telur asin.
Sejenak berjalan kaki dari Taman Ayodia di kawasan Jalan Barito, Jakarta Selatan yang sejuk nan hijau kita akan berjumpa dengan Sunyi Coffee.
Drama Korea Goblin yang beraliran fantasi romantis menunjukkan beberapa lokasi menarik dan ikonik, salah satunya Garden of Morning Calm.
KAI Wisata menyiapkan paket wisata Lawang Sewu Night Tour menikmati suasana gedung bersejarah Lawang Sewu yang ada di Semarang, Jawa Tengah.
Diharapkan ajang ini menjadi sarana efektif untuk menarik lebih banyak wisatawan asing ke Indonesia, yang pada gilirannya akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian negara.
rumah adat Sulawesi Selatan yang mayoritas berbentuk panggung dengan keunikan ornamen dan filosofi di balik pembangunannya
Kuliner yang satu ini berada di Jalan Gempol Kulon, Kelurahan Citarum, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung, Jawa Barat.
Private tour ini cocok sekali untuk orang yang tidak ingin bergabung dengan grup lainnya dan menyusun destinasi yang diinginkan sendiri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved