Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
CALON Wakil Presiden nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin menghadiri undangan silaturahim dari Pondok Pesantren Hidayatullah Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (21/3).
Dalam kunjungannya ini, Kiai Ma'ruf memberikan tausiyah kepada umat agar mengembangkan Islam yang lebih moderat dan menyiapkan insan yang berkompeten di Indonesia.
Dalam acara itu, Kiai Ma'ruf diterima langsung oleh Ketua Yayasan Ponpes Hidayatullah Balikpapan, KH Hamzah Akbar.
"Hari ini, kami sempatkan untuk juga bersilahturahmi, memberi motivasi. Selain pimpinan pondok juga santri-santri untuk menyiapkan diri ke depan. Tantangan di masa yang akan datang, tentu dia harus lebih siap lagi," kata Kiai Ma'ruf.
Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama ini menekankan kepada Pesantren Hidayatullah agar membawa ajaran Islam yang rahmatan lil alamin. Ajaran itu, kata Kiai Ma'ruf, memberikan pandangan yang moderat agar semua pihak bisa bersatu.
"Jangan Islam yang intoleran, tidak toleran, ya memecah belah. Karena itu jangan menganggap pilpres itu perang. Itu kan mencari pemimpin yang terbaik untuk bangsa ini," kata Kiai Ma'ruf.
Baca juga: Ma'ruf Amin Motivasi Santri Pesantren Hidayatullah Balikpapan
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia ini menganggap bahaya sekali jika penggunaan ayat perang digunakan tidak pada tempatnya. Sebab, seruan itu bisa menimbulkan konflik antarkelompok di tengah-tengah masyarakat.
Di samping menjelaskan soal pemahaman Islam moderat, Kiai Ma'ruf juga meminta dukungan kepada Pesantren Hidayatullah agar mendukungnya di Pemilihan Umum Presiden 2019.
"Kalau selama ini saya lakukan secara kultural, saya akan memulai secara struktural. Karena itu kalau selama ini kami mendapat dukungan karena bekerja secara kultural, terkait dukungan karena saya akan memasuki sistem kerja secara struktural pemerintahan," bebernya.
Sementara Hamzah menilai Kiai Ma'ruf merupakan salah satu putra terbaik bangsa yang dimiliki Indonesia saat ini. Hamzah juga mengaku mendapat banyak ilmu atas kedatangan Kiai Ma'ruf.
"Yang jelas (Kiai Ma'ruf) tokoh terbaik bangsa ini. Ada empat, beliau salah satu di antaranya. Saya kira sangat mencerahkan beliau menyampaikan tadi bahwa bukan karena perbedaan ini, lalu ada hal-hal yang negatif. Semuanya biasa, berjalan dengan baik," tandas Hamzah. (RO/OL-1)
KPK menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka suap terkait buronan Harun Masiku. Hasto disebut aktif mengupayakan Harun memenangkan kursi anggota DPR pada Pemilu 2019.
Bagi Mahfud, batalnya memakai kemeja putih tersebut lima tahun lalu menyimpan pesan tersendiri.
PENDUKUNG Joko Widodo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 kini berbalik mendukung calon presiden (capres) Prabowo Subianto jelang Pilpres 2024.
Burhanuddin Muhtadi mengaku diserang akun yang menuduh dirinya sebagai dalang quick count palsu yang ditayangkan di televisi dan menerima bayaran Rp450 miliar.
Pengalaman nyoblos di Los Angeles kali ini, sangat menarik karena di KJRI-LA juga diadakan hiburan seperti live music dan kita juga bisa membeli makanan-makanan khas Indonesia.
Gerak-gerik pelaku dalam video rekaman yang beredar di media sosial juga dinilai amat tenang. Padahal, pelaku telah ketahuan sedang mencoblos surat suara salah satu pasangan calon.
Kasasi ini dipimpin oleh Ketua Majelis Dwiarso Budi Santiarto. Anggota Majelis yakni Arizon Mega Jaya dan Yanto.
Dalam kondisi sosial yang timpang, hanya hakim yang adil yang menjadi harapan masyarakat kecil. Berbeda dengan penguasa atau elite yang tak terlalu terbebani saat terjerat kasus hukum.
Herdiansayah berharap agar majelis hakim Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat mempertimbangkan keadaan yang memberatkan dari perbuatan Zarof.
Harli mengaku bingung dengan tekanan yang dicetuskan Zarof. Saat ini, Kejagung masih mengusut kasus pencucian uangnya, saat persidangan kasus suap dan gratifikasinya hampir rampung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved