Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEMENTERIAN Sosial RI (Kemensos) memberikan respons cepat bencana banjir di Jakarta dengan mendirikan dapur umum dan menyalurkan bantuan, serta menerjunkan Taruna Siaga Bencana (Tagana).
"Kemensos telah bergerak menyalurkan bantuan logistik ke wilayah yang terdampak banjir di antaranya Jakarta Barat, Jakarta Timur dan Jakarta Utara. Tagana juga langsung dikerahkan dalam pendataan sejak banjir melanda," kata Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Kemensos Masryani Mansyur di Jakarta pada Rabu.
Selain bantuan logistik, Tagana bersama dengan Dinsos Provinsi Jakarta juga mendirikan tiga dapur umum di masing-masing lokasi pengungsian yang berada di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Timur dan Jakarta Utara.
Dapur umum tersebut didirikan untuk memenuhi kebutuhan dasar para penyintas banjir. Sebanyak 12.360 kotak diproduksi dalam sehari untuk tiga kali makan.
Bantuan logistik disalurkan sebanyak dua tahap, pertama melalui gudang pusat logistik Bekasi yang terdiri dari 2.000 paket makanan siap saji, 200 paket perlengkapan keluarga, 200 paket pakaian anak, 250 lembar kasur, 250 lembar selimut, 100 lembar tenda gulung, 400 paket lauk pauk siap saji, dan 10 unit tenda keluarga dengan total bantuan senilai Rp578,25 juta.
Kemensos juga telah menyalurkan bantuan tahap kedua melalui gudang logistik Dinas Sosial (Dinas) Provinsi Jakarta yang terdiri dari 150 lembar matras, 150 paket pakaian anak, dan 30 lembar selimut.
Untuk diketahui, hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Jakarta dan sekitarnya pada Selasa (28/1) hingga Rabu, yang menyebabkan genangan banjir di beberapa wilayah.
Dari kejadian tersebut warga yang di wilayahnya terdampak banjir terpaksa mengungsi. 1.171 jiwa mengungsi di enam titik pengungsian di wilayah Jakarta Barat, 574 jiwa di tiga titik pengungsian di wilayah Jakarta Utara, dan 550 jiwa di empat titik pengungsian di wilayah Jakarta Timur dengan dua titik pengungsian masih dalam proses pendataan. Hingga saat ini, tidak ada laporan korban jiwa dan luka. (AntZ-6)
Menurut dia, banjir di Kelapa Gading kerap terjadi saat hujan dengan ketinggian air mencapai 30-40 centimeter (cm).
Hujan yang mengguyur sejumlah wilayah DKI Jakarta menyebabkan 14 rukun tetangga (RT) di Jakarta Barat dan Jakarta Selatan terendam banjir, hari ini.
Anggapan banjir Jakarta semata-mata disebabkan oleh kiriman dari Bogor adalah penyederhanaan masalah yang kompleks, namun kurang tepat.
SEJUMLAH wilayah di Jakarta masih tergenang banjir usai dilanda hujan deras pada Minggu (6/4) sore kemarin. Sebanyak 3 RT masih kebanjiran hingga siang (7/4).
TERDAPAT tujuh RT masih terendam banjir pada Senin (7/4) pagi. Hal itu dilaporkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta
Menurut dia, langkah Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Barat untuk mengeruk sedimen lumpur di Kali Cengkareng Drain sudah tepat untuk mengendalikan banjir.
Lokasi banjir antara lain di Kecamatan Tellulimpoe, Sinjai Utara dan Sinjai Timur. Sedangkan data korban terdampak berjumlah 60 kepala keluarga atau 271 jiwa.
Arus lalu lintas di depan pabrik Polytron, tepatnya dari arah Semarang menuju Demak, sudah relatif lancar, tidak tersendat seperti hari-hari sebelumnya.
Banjir rob tidak hanya mengganggu aktivitas masyarakat, tetapi juga merusak infrastruktur, mengancam kesehatan, dan berdampak pada perekonomian lokal.
Hujan deras dengan interval waktu yang cukup lama selalu mengakibatkan banjir hingga ke permukiman warga.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengakui kemacetan di Jakarta bisa bertambah parah akibat adanya kejadian khusus, seperti iring-iringan tamu negara
Penyebab utama dari bencana ini adalah tingginya curah hujan yang berlangsung cukup lama sejak sore hingga malam hari, dengan tinggi muka air (TMA) mencapai 1 - 1,5 meter.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved