Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
ANGGOTA Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Idham Holik memberikan sinyal bahwa pihaknya bakal mengadopsi Putusan Mahkamah Agung (MA) Nomor 23 P/HUM/2024 yang mengubah tafsir syarat usia minimum calon kepala daerah ke dalam rancangan peraturan KPU (PKPU) terbaru mengenai pencalonan yang bakal digunakan pada Pilkada 2024.
Saat ini, rancangan PKPU itu sedang dalam proses harmonisasi dengan Kementerian Hukum dan HAM.
Idham menyinggung bahwa KPU mendapat pelajaran penting dari Mahkamah Konstitusi (MK) lewat pertimbangan putusan sengketa hasil Pilpres 2024 lalu.
Baca juga : Komisi II DPR RI Segera Bahas Putusan MA Terkait Syarat Usia Calon Kada dengan KPU
Lewat pertimbangan tersebut, MK mengapresiasi KPU yang melaksanakan Putusan MK Nomor 90/PUU-XXI/2023 terkait penambahan klausul syarat usia calon presiden-wakil presiden.
"(Tindakan KPU) diapresiasi oleh MK sebagai langkah menjamin hak politik warga negara, khususnya hak dipilih (right to be candidacy) dan telah melaksanakan asas penyelenggaraan pemilu luber jurdil," katanya lewat keterangan tertulis, Rabu (5/6).
Di samping itu, Idham juga menyinggung bahwa Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) beberapa kali sudah menjatuhkan putusan yang mengingatkan KPU untuk melaksanakan prinsip berkepastian hukum dengan baik dalam menjalankan tahapan penyelenggaraan pemilu.
Baca juga : Bola Putusan MA ada di KPU dan Kaesang
"DKPP dalam beberapa putusannya menegaskan agar KPU tetap konsisten menetapkan prinsip berkepastian hukum sebagaimana Pasal 2 ayat (2) huruf d Peraturan KPU Nomor 2/2024," ujar Idham.
Meski rancangan PKPU mengenai pencalonan kepala daerah masih proses harmonisasi, dua hal itu dinilai sebagai landasan bagi KPU untuk menjustifikasi pengadaptasian Putusan MA. Bagi Idham, Putusan MA yang diketok pada Rabu (29/5) itu memiliki kekuatan hukum.
Menurut pakar hukum pemilu dari Universitas Indonesia, Titi Anggraini, Putusan MA Nomor 23 P/HUM/2024 memang harus dihormati oleh KPU dengan cara mengubah norma dalam PKPU.
Baca juga : KPU Lakukan Harmonisasi PKPU Baru di Tengah Putusan MA
Diketahui, MA mengubah tafsir syarat usia minimum calon kepala daerah, yakni 30 tahun untuk calon gubernur-wakil gubernur dan 25 tahun untuk calon bupati-wakil bupati serta calon wali kota-wakil wali kota, sejak ditetapkan menjadi pasangan calon menjadi sejak dilantik menjadi pasangan calon terpilih.
Kendati demikian, Titi menegasan pengadaptasian Putusan MA ke dalam PKPU tidak dapat dilakukan oleh KPU pada Pilkada 2024.
Pasalnya, tahapan pencalonan kepala daerah Pilkada 2024 sebenarnya sudah berjalan sejak 5 Mei lalu, yakni pengajuan syarat dukungan dari warga oleh bakal pasangan calon kepala daerah jalur perseorangan.
"Ketika mereka mengumpulkan syarat dukungan, alas hukum yang digunakan untuk persyaratan usia itu adalah alas hukum 30 tahun (calon gubernur-wakil gubernur) atau 25 tahun (calon bupati-wakil bupati dan calon wali kota-wakil wali kota) pada asat penetapan calon oleh KPU," tandas Titi. (Tri)
Opsi pemilihan kepala daerah tersebut harus didalami serius oleh lintas kementerian
Titi Anggraini mengusulkan perpanjangan jabatan bagi anggota DPRD dan kepala daerah. Menurutnya itu perlu dilakukan setelah MK memisahkan pemilu lokal dan nasional
Usulan wali kota/bupati dipilih oleh DPRD. dinilai langkah mundur dalam demokrasi.
ASISTEN pribadi (Aspri) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas’ud, menjadi sorotan publik usai diduga mengintimidasi wartawan saat sesi wawancara doorstop, Senin (21/7)
Usulan ini akan disampaikan saat pembahasan revisi UU Pemilu setelah adanya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal pemisahan pemilu nasional dengan lokal.
. Sekolah tahap pertama ini merupakan sekolah rintisan yang menggunakan gedung atau bangunan milik Kementerian Sosial.
KUASA hukum Setya Novanto terpidana kasus mega korupsi proyek KTP elektronik (KTP-E), Maqdir Ismail mengatakan program pembebasan bersyarat atas panjuan PK
Tannos harusnya menyerah usai saksi ahli yang dibawanya ditolak hakim. Namun, buronan itu tetap menolak untuk dipulangkan ke Indonesia.
MA sempat mengabulkan upaya hukum luar biasa atau PK yang diajukan terpidana kasus KTP elektronik yanh juga mantan Ketua DPR RI, Setya Novanto ini.
KASUS sengketa hukum terkait proyek pembangunan franchise Resto Bebek Tepi Sawah di Bandar Lampung memasuki babak baru
Mahkamah Agung longgarkan syarat tahanan rmah presiden Brasil Jair Bolsonaro, mengizinkan anggota keluarga mengunjunginya.
Mahkamah Agung (MA) menyatakan akan segera memanggil tiga hakim yang menangani perkara mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong, atau yang akrab disapa Tom Lembong
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved